REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stapac Jakarta membuka laga perdana Seri 4 Indonesian Basketball League (IBL) Pertalite 2017/2018 Jakarta dengan kemenangan. Menghadapi Bima Perkasa Jogja yang sedang naik daun, Stapac menang telak 77-45 (42-33) pada laga di Britama Arena, Mahaka Square, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (4/1).

Kuarter pertama Stapac mendominasi dengan keunggulan 22-14. Memasuki kuarter dua Bima Perkasa sempat memberikan perlawanan. Bahkan di pertengahan kuarter dua Bima Perkasa Jogja mampu menyusul 29-26. Namun akhir kuarter dua Stapac kembali memimpin 42-33.

Usai istirahat dominasi Stapac makin sulit ditandingi. Strategi pelatih Bima Perkasa Raoul Miguel Hadinoto tidak berjalan dengan baik. Bima Perkasa tertinggal jauh 37-60 pada akhir kuarter tiga dan akhirnya kalah 45-77.

Nate Barfield kembali mencetak double-double 30 poin, 11 rebound. Bahkan Barfield sudah mencetak 25 angka hingga kuarter kedua. Di kubu Bima Perkasa, Anthony Mc Donald mencetak 16 poin, diikuti Emillio Park 14 poin dan 11 rebound.

"Game plan tidak berjalan dengan baik, padahal kami sudah mengantisipasi permainan Stapac dengan melihat rekaman pertandingan. Namun karena pemain tidak fokus, akhirnya banyak melakukan kesalahan sendiri," kata Ebos sapaan akrab Raoul.

"Kami membuat 15 kali turn over dan ini mampu dikonversi menjadi 18 poin. Sebaliknya dari delapan turn over Stapac, kami hanya mampu mencetak dua angka. Padahal offensive rebound kami lebih bagus, yakni 16 berbanding 13."

Sementara kubu Stapac mensyukuri kemenangan pada awal tahun ini. Asisten pelatih Stapac AF Rinaldo menegaskan tekad timnya tidak ingin lagi tergelincir oleh tim-tim yang berada di bawah mereka.

"Kami juga berusaha memenangkan pertandingan melawan tim papan atas seperti PelitaJaya dan SM Pertamina," kata Inal, sapaannya.

Pada seri 4 Jakarta Stapac akan bermain tiga kali. Sehingga, kata Inal, saat unggul jauh pelatih Bong Ramos mengistirahatkan sejumlah pemain kunci.

Ikuti Whatsapp Channel Republika