REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Berkicau di situs jejaring sosial, Twitter, sudah menjadi kebiasaan sehari-hari banyak orang di penjuru dunia, tidak terkecuali olahragawan. Adalah Louis Smith, pesenam Inggris, salah satu penggila Twitter. 

Sayangnya, selama Olimpiade XXX London 2012 bergulir, peraih medali emas cabang olahraga senam di Beijing 2008 lalu, ini akan puasa berkicau. Smith pun telah mengucapkan salam perpisahan kepada 12 ribu orang follower-nya di Twitter.

"Ini akan jadi malam terakhir saya berkicau di Twitter. Terima kasih atas semua pesan indah dan penuh semangat yang ditujukan ke saya. Itu sangat berarti. Jika kalian ingin tetap mengirimkan pesan di Twitter, gabung ke @GBMensGym karena akun pribadi saya di-mute sementara haha," tulis Smith dalam akun Twitter-nya. 

Ya, betul sekali, Senin (23/7) malam, saya pamitan di Twitter, kata pesenam berusia 23 tahun ini seperti dikutip Guardian, Rabu. "Saya ingin memfokuskan diri menuju olimpiade," ujar Smith.

Smith menyatakan dirinya rela melakukan apa saja agar tampil maksimal di Olimpide London yang akan dihelat pada 27 Juli-12 Agustus mendatang. Termasuk puasa berkicau di Twitter atau update status di Facebook miliknya. 

Sebelumnya, Ketua Olimpiade London 2012, Sebastian Coe memperingatkan para atlet yang suka berkicau di Twitter agar menghentikan sementara hobi mereka menggunakan situs jejaring sosial tersebut. Menurutnya, semakin banyak seorang atlet bermain Twitter maka semakin sedikit peluang dia untuk meraih medali. 

Petenis Inggris, Andy Murray, pun setuju dengan imbauan agar atlet menghindari Twitter dan Facebook selama olimpiade berlangsung. "Tentunya kita tidak mau main Twitter terlalu lama bukan? Rasanya seperti duduk dulu selama 30 menit sebelum kita menjalani pertandingan. Tentu saja kita diimbau agar tidak melakukan itu," kata Murray.

Ikuti Whatsapp Channel Republika