REPUBLIKA.CO.ID, SUZUKA, JEPANG -- Sebastian Vettel mengiris jarak dalam perburuan gelar Formula Satu menjadi selisih empat poin saja, Ahad (7/10), saat dia menjuarai Grand Prix Jepang setelah pemimpin klasemen kejuaraan Fernando Alonso melintir pada tikungan pertama.
Pebalap Red Bull juara dunia bertahan dua kali itu lolos dari start yang semrawut dan memacu kecepatan kendaraannya untuk memenangi balapan tersebut dengan selisih lebih dari 20 detik di depan pebalap Ferrari Felipe Massa dan pebalap favorit tuan rumah Kamui Kobayashi, yang keberhasilannya mencapai podium pertamanya itu mendapat sambutan meriah dari penonton.
Pebalap berusia 25 tahun Vettel, yang menang di Singapura dua pekan lalu, membuat persaingan di kejuaraan tersebut menjadi terbuka lebar saat dia menjadi satu-satunya pebalap tahun ini yang berhasil mencatat dua kemenangan. Dengan lima seri balapan tersisa, dia kini mengantongi 190 poin, menguntit Alonso yang mengumpulkan 194.
Alonso, dari tim Ferrari, harus tersingkir dari balapan tersebut saat dia ditabrak pesaingnya Kimi Raikkonen dari tim Lotus pada tikungan pertama.
Vettel melaju di depan meninggalkan para pebalap lainnya, dan dia mencatat kemenangan ke-24 selama karirnya, yang membuat dia menyamai pebalap legendaris asal Argentina Juan-Manuel Fangio dalam buku rekor.
Hanya terjadi satu kali dalam 17 balapan sebelumnya, pemenang balapan di Jepang tidak memenangi kejuaraan, yakni pebalap Ferrari Rubens Barrichello pada 2003, saat Michael Schumacher memenangi kejuaraan musim itu untuk keempatkalinya secara beruntun.