Jumat 06 Nov 2015 17:16 WIB

Jelang Balapan di Valencia, Marquez Merasa Tertekan Hidupnya

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: M Akbar
Pembalap Honda, Marc Marquez
Foto: Reuters
Pembalap Honda, Marc Marquez

REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Pebalap asal Spanyol Marc Marquez merasa ingin melupakan insiden dengan Valentino Rossi yang terjadi dua pekan lalu di Sepang, Malaysia. Dia menyesal tak mampu menyelesaikan balapannya pekan lalu.

Namun demikian ia juga mengakui adanya tekanan yang teramat berat dalam hidupnya jelang sesi balapan terakhir yang akan digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, akhir pekan ini.

"Jujur, pekan ini menjadi pekan tersulit dalam hidup saya," ujarnya seperti dilansir dari laporan Crash.net, Jumat (5/11).

Dia mencoba untuk melupakan insiden yang terjadi dan fokus pada balapan terakhir musim ini di MotoGP. Marquez enggan untuk membicarakan insiden dan berjanji dengan tim Honda untuk membeberkan data setelah balapan Ahad (7/11) berakhir.

Dia berharap insiden tersebut tidak terulang kembali di Valencia. Marquez akan kembali mencoba untuk menyelesaikan balapan hingga finish dan naik ke podium.

Menurutnya ini adalah pengalaman paling berat bagi pembalap berusia 22 tahun. Namun dia telah banyak belajar dari pengalamannya itu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement