Jumat 27 Jan 2017 02:07 WIB

Presley Martono Fokus Raih Lisensi F1

Ilustrasi
Foto: Antara/Manor Grand Prix Racing
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebalap formula Indonesia Presley Martono fokus untuk meraih lisensi super FIA setelah menjuarai Formula 4 Asia Tenggara 2016, demi bisa tampil di balapan mobil paling populer di dunia, Formula 1. Hal itu diungkapkan ayah sekaligus manajernya, Perry Martono di Jakarta, Kamis (26/1).

Agar bisa tampil di kompetisi jet darat tersebut, pebalap yang baru berusia 16 tahun tersebut harus mendapatkan sedikit-dikitnya 40 poin "super lisence". "Harus ada 40 poin kalau mau tampil di F1. Saat ini Presley sudah mengumpulkan 12 poin karena berhasil menjuarai Formula 4 SEA dengan status 'rookie'," tutur Perry.

Demi meraup poin demi poin, Presley pun harus mengikuti seri balapan formula lainnya. Salah satu yang pilihan yang bisa diikutinya adalah ajang Formula 3 Seri Eropa.

Selain karena tingkatannya lebih tinggi dari Formula 4, kejuaraan tersebut menyediakan poin lebih banyak kalau bisa menjadi juara dengan status debutan ("rookie").

"Saya sebenarnya berpikir mau setahun lagi di Formula 4, tetapi di Eropa. Akan tetapi, saya rasa kualitas persaingannya tidak jauh dengan Formula 4 di Asia Tenggara. Jadi mudah-mudahan bisa tampil di satu tingkat yang lebih tinggi, karena kalau jadi juara umum dalam keikutsertaan pertama bisa langsung dapat 40 poin untuk lisensi super," tutur Presley.

Namun, agar bisa ikut dalam Formula 3 bukanlah perkara mudah. Selain bermodal kemampuan, pebalap mesti memiliki sokongan dana yang mumpuni untuk dapat berkiprah dalam satu musim kompetisi.

Inilah yang sekarang menjadi ganjalan Presley Martono. Kalau ingin bermain bersama tim yang paling top di kompetisi, dia harus memiliki dana setidaknya satu juta euro. Kubu Presley pun bergerilya mencari dukungan.

"Kami sudah berbicara dengan beberapa sponsor. Semoga saja akan ada kepastian setidaknya sampai pertengahan Februari 2017 ini. Kalau semua berjalan lancar, kami memperkirakan dalam tiga sampai empat tahun ke depan Presley sudah dapat lisensi super," tutur Perry.

Presley Martono sendiri adalah satu dari segelintir pebalap debutan ("rookie") yang ketika di usianya baru mencapai 16 tahun berhasil menjadi juara umum di seri Formula 4. Pebalap yang mengidolakan Lewis Hamilton ini pernah menjadi juara di "World Series Karting" yang diadakan di Adria, Italia pada tahun 2014.

Pada tahun 2015, dia mencatatkan namanya sebagai "runner up" atau terbaik kedua secara keseluruhan di kejuaraan dunia gokart FIA. Terbaru, Presley menyabet juara umum pada Formula 4 Asia Tenggara 2016 saat keikutsertaannya yang pertama kali. Gelar tersebut membuat dia dinobatkan menjadi "rookie" terbaik di kompetisi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement