REPUBLIKA.CO.ID, BUDAPEST -- Pebalap Indonesia, Sean Gelael (21), akan kembali beraksi di lintasan balap pada seri ketujuh Formula 2 (F2) musim ini, 28-30 Juli. Bersama tim Pertamina Arden yang didukung penuh Jagonya Ayam KFC Indonesia, Sean dan rekan satu timnya, Norman Nato, akan bersaing di Hungaroring, Budapest, Hungaria. Sean punya bekal bagus untuk menjalani seri balap kali ini. Pada dua seri sebelumnya, Sean selalu meraih poin saat turun pada balapan pertama (feature race).
Pada seri kelima di Red Bull Ring, Spielberg, Austria (7-9 Juli), dia finis di urutan ke-10 dan berhak mendapatkan satu poin. Sepekan kemudian saat balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris, dia finis di urutan ke-9 dan mendapakan poin lebih banyak yaitu dua. Dengan tiga poin yang sudah didapatkan, Sean saat ini berada di peringkat ke-17 klasemen sementara (data hasil balapan dan klasemen terlampir).
"Musim ini memang bukan musim yang mudah buat Sean. Dia datang di tim yang baru dan berupaya beradaptasi dengan cepat. Namun demikian, kami tetap melihat progres membalapnya. Dia lebih berani mengambil peluang, seperti pada balapan di Austria. Cuma memang Sean harus lebih bekerja keras meminimalisir kesalahan. Dia harus lebih fokus," kata Ricardo Gelael, pemilik tim Jagonya Ayam KFC Indonesia, dalam keterangannya, Kamis (27/8).
Nato juga tampil baik pada dua seri terakhir. Setelah gagal finis pada feature race di Austria, pebalap Prancis tersebut finis di urutan ke-7 pada palapan kedua (sprint race) dan meraih dua poin. Pada seri berikutnya di Inggris, dia naik podium setelah finis di urutan kedua pada feature race dan meraih 18 poin. Besoknya, dia finis di urutan ke-6 pada sprint race dan mendapatkan empat poin. Nato saat ini berada di peringkat keenam klasemen sementara dengan 67 poin.
Hungaroring bukanlah sirkuit baru bagi Sean. Dia sudah beberapa kali balapan di sini, termasuk dalam dua tahun terakhir pada persaingan GP2 Series (sekarang Formula 2). Pada 2015, Sean belum turun sebagai pebalap penuh di GP2 Series. Turun bersama tim Carlin, dia finis di urutan ke-18 dan ke-20 pada masing-masing balapan. Tahun lalu bersama Pertamina Campos Racing, dia menyelesaikan feature race dengan finis di urutan ke-22. Pada sprint race, dia tampil jauh lebih baik dan bisa finis di urutan ke-10.
Hungaroring memiliki panjang lintasan 4,381 kilometer dan terdapat 14 tikungan (8 ke kanan, 6 ke kiri). Sirkuit ini sudah dipakai untuk balapan Formula 1 pada 1986. Ketika itu, Nelson Piquet (Williams) keluar sebagai pemenang balapan setelah mengalahkan sesama pebalap Brasil, Ayrton Senna (Lotus). Pada persaingan Formula 1, Lewis Hamilton (Inggris) merupakan pemegang rekor kemenangan terbanyak di Hungaroring yaitu lima kali (2007, 2009, 2012, 2013, 2016).
Setelah GP Hungaroring akhir pekan ini, Formula 1 akan menggelar tes selama dua hari pada 1-2 Agustus. Sean kembali mendapatkan kepercayaan dari salah satu tim peserta Formula 1, Scuderia Toro Rosso, untuk menguji mobil mereka, STR12. Sebelumnya, Sean mendapatkan kepercayaan yang sama pada tes setelah seri ketiga F1 musim ini, GP Bahrain, April lalu.
Selain Sean, ada enam pebalap Formula 2 lain yang juga mendapatkan kepercayaan memacu mobil Formula 1 pada tes di Hungaroring. Mereka adalah Charles Lecrec (Prema Racing) yang akan bergabung dengan tim Ferrari, Nincolas Latifi (DAMS) bersama Renault, Luca Ghiotto (Russian Time) bersama Williams, Gustav Malja (Racing Engineering) dan Nobuharu Matsushita (ART Grand Prix) bersama Sauber, serta Santino Ferrucci (Trident) untuk tim Haas.
Lecrec saat ini menjadi pemuncak klasemen sementara pebalap F2 2017 dengan koleksi 188 poin. Latifi dan Ghiotto masing-masing berada di urutan keempat dan kelima, sementara Matsushita di posisi ketujuh, satu tempat di bahwa Nato.