Senin 01 Aug 2011 13:32 WIB

Kalahkan Bartoli, Serena Raih Mahkota Stanford

Serena Williams
Foto: AP/Christophe Ena
Serena Williams

REPUBLIKA.CO.ID,CALIFORNIA - Mantan peringkat satu dunia, Serena Williams, mengungguli Marion Bartoli 7-5, 6-1, Ahad (31/7), untuk memenangi mahkota WTA Stanford. Ini merupakan gelar pertamanya selama lebih dari satu tahun.

Williams, 13 kali juara Grand Slam yang berjuang memperbaiki kembali peringkatnya setelah istirahat karena cedera hampir setahun, meraih gelar pertamanya sejak Wimbledon 2010.

Petenis Amerika tersebut dua kali dipatahkan servisnya pada set pertama, namun balas mematahkan servis Bartoli saat unggulan ketiga asal Prancis itu melakukan servis untuk menutup set pada kedudukan 5-4. Itu mengawali kemenangan dalam delapan game beruntun bagi petenis Amerika tersebut ketika ia mengantungi set pertama dan unggul 5-0 pada set kedua.

Setelah Bartoli mempertahankan servisnya pada kedudukan 5-1, Williams melakukan servis untuk menutup pertandingan setelah bermain selama satu jam 22 menit.

Kemenangan tersebut membalaskan kekalahan Williams dari Bartoli pada putaran keempat Wimbledon. Kemenangan tersebut sekaligus menunjukkan bahwa meskipun peringkatnya merosot hingga 169, ia mampu menjadi pesaing pada Grand Slam AS Terbuka yang akan berlangsung di New York mulai 29 Agustus.

''Williams sudah memilih untuk menggunakan "injury-protected ranking" untuk dapat masuk babak utama AS Terbuka,'' kata Asosiasi Tenis Amerika bulan ini.

Sistem tersebut memperbolehkan pemain yang absen karena cedera selama enam bulan atau lebih menggunakan "injury-protected ranking" khusus untuk mengikuti hingga delapan turnamen. Itu termasuk satu Grand Slam.

Williams hampir absen setahun setelah menderita luka pada kakinya sehingga membutuhkan operasi tidak lama setelah kemenangannya pada Wimbledon 2010. Cedera itu kemudian diikuti oleh masalah pembekuan darah berbahaya pada paru-parunya.

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement