REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain Simon Santoso, harapan mengakhiri puasa gelar di turnamen Djarum Indonesia Open Super Series Premier juga berada di tangan pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Ganda campuran andalan Merah Putih ini lolos ke babak final setelah mengalahkan unggulan kedua dari Cina, Xu Chen/Ma Jin.
Namun, tidaklah mudah bagi Towi dan Butet, sapaan akrab Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, untuk menekuk ganda campuran rangking kedua dunia tersebut. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus bermain tiga gim untuk merebut tiket ke final.
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir memenangi gim pertama dengan skor 21-16. Sayangnya, di gim kedua mereka harus menyerah 15-21 dari ganda campuran Negeri Tirai Bambu tersebut. Beruntung, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akhirnya mampu menutup gim ketiga dengan kemenangan 21-16 setelah perjuangan keras di lapangan.
"Supporter memotivasi kita untuk meraih kemenangan. Semoga bisa menang di final dan menjadi juara." ujar Liliyana. Pemain berpenampilan tomboy ini menambahkan pola permainannya bersama Tontowi juga tidak berubah dari babak ke babak.
Memasuki partai final, Liliyana mengaku memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Pasalnya, ia bersama Tontowi sejauh ini telah mencetak hattrick gelar juara di All England Open Badminton Championships 2012, Swiss Open 2012 dan Yonex Sunrise India Open Super Series 2012.
