REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Impian tim Merah Putih untuk sampai ke babak semifinal Piala Sudirman akhirnya kandas. Setelah melewati perjuangan yang berat, Indonesia menyerah 2-3 atas sang juara bertahan Cina dalam perempat final Piala Sudirman di Putra Stadium, Kompleks Olahraga Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Kamis (23/5).
Indonesia tidak bisa meneruskan perjalanannya di Piala Sudirman, setelah ganda putri Liliyana Natsir/Nitya Krishinda Maheswari menyerah 12-21, 19-21 kepada Yu Yang/WANG Xiaoli.
Dengan kekalahan tersebut, untuk pertama kalinya Indonesia gagal melangkah ke semifinal sejak kejuaraan beregu antar negara itu digelar pada 1989 silam.
Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Gita Wirjawan yang tidak sempat menemani tim Indonesia di Kuala Lumpur mengaku bangga atas prestasi dan upaya yang telah dikerahkan oleh para atlet serta pelatih di Piala Sudirman.
"Kita sudah melakukan yang terbaik," kata Gita melalui akun Twitter-nya.
Jika dibandingkan dengan kekalahan 5-0 di babak penyisihan grup A, ini merupakan hasil yang terbaik. Apalagi Indonesia mencuri kemenangan terlebih dahulu dan membuat Cina tertekan. Indonesia banyak menurunkan pemain muda dalam kejuaraan beregu tersebut.
Menurut Kabid Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rexy Mainaky, hal itu bukan menjadi faktor kekalahan tim merah putih di perempat final. "Kami sudah keluarkan yang terbaik dan ini justru bagus buat kedepannya karena kami punya pemain muda yang berpotensi," ujar Rexy.