Senin 16 Sep 2013 08:00 WIB

Liliyana Natsir Berkaca-kaca Dapat Bonus Kejutan dari Klubnya

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Didi Purwadi
Pemain ganda campuran Indonesia Tantowi Ahmad (kanan) dan Liliyana Natsir.
Foto: Antara/Maha Eka Swasta
Pemain ganda campuran Indonesia Tantowi Ahmad (kanan) dan Liliyana Natsir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prestasi Liliyana Natsir yang berhasil meraih gelar juara dunia dalam Kejuaraan Dunia di Guangzhou pada Agustus lalu mendapatkan apresiasi dari klub  yang mengasuhnya yakni PB Tangkas Specs.

Atas prestasinya itu, klub yang sudah berdiri sejak 62 tahun tersebut memberikan bonus atau tali kasih sebesar Rp 400 juta.

Liliyana tidak menyangka bahwa klub yang telah membinanya bermain bulutangkis sejak usia 12 tahun tersebut memberikan bentuk perhatian yang cukup besar atas prestasinya.

Pemain ganda campuran yang berpasangan dengan Tontowi Ahmad tersebut sempat berkaca-kaca ketika mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PB Tangkas.

"Bonus ini merupakan suatu apresiasi yang tidak bisa dilupakan. Walaupun sekarang saya sudah di pelatnas, tapi saya masih diperhatikan oleh klub," ujar pemain yang akrab disapa Butet tersebut.

Butet mengukuhkan diri sebagai pemain paling sukses dengan meraih tiga kali gelar juara dunia yang membuatnya mendapatkan predikat sebagai pemain Indonesia yang meraih gelar juara dunia terbanyak.

Selain itu, dia juga telah meraih gelar juara All England sebanyak dua kali berturut-turut. Namun, Butet tak cepat puas dengan prestasi yang telah diraihnya itu.

Dia masih memiliki sejumlah target untuk memenangkan gelar lebih banyak dalam tiga tahun mendatang, termasuk Asian Games 2014 dan Olimpiade 2016.

Ketua Umum PB Tangkas, Justian Suhandinata, mengatakan prestasi yang telah diraih oleh Liliyana bukan hanya berkat klub yang telah mendidiknya tapi juga pelatih-pelatih di klub, PBSI, pemerintah, dan dukungan keluarga.

Justian berharap dengan pemberian ini bisa membuat Liliyana semakin berprestasi dan memotivasi para pemain muda Tangkas lainnya untuk mengikuti bahkan melebihi prestasi yang telah diukir oleh seniornya tersebut.

"Kami akan terus membina para pemain muda untuk masuk ke pelatnas dan mengukir prestasi seperti para pendahulunya," kata Justian.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement