REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) menginspirasi Soundwave Events and Concepts (Soundwave) untuk menggelar kejuaraan bulu tangkis yang rencananya diikuti dari instansi pemerintah, swasta dan media di Jakarta.
Event ini digelar untuk menjaga semangat kebersamaan dan jiwa kompetitif serta sportivitas anak-anak Indonesia bersaing dengan SDM dari negara tetangga.
Kejuaraan yang bertajuk Soundwave Badminton Gathering (SBG) 2016 ini akan diselenggarakan pada 5-29 April untuk babak penyisihan dan 27-28 Mei pada babak final. SBG 2016 digelar di empat wilayah di Jakarta, yaitu Jakarta Timur, Barat, Utara, dan Selatan.
“Kejuaraan ini bagian dari kami untuk bisa merangkul pihak terkait dalam mewujudkan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA-red),” ungkap panitia penyelenggara, Fauzan Zaman saat jumpa wartawan di Jakarta, Kamis (18/2).
Lebih lanjut, Fauzan menjelaskan, nantinya pada setiap wilayah akan terdiri dari delapan tim peserta dengan nomor pertandingan tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri serta ganda campuran. Sedangkan final akan mencari 2 wakil terbaik dari setiap wilayah.
"Peserta nantinya akan diikuti 32 tim. Kita akan batasi umur untuk mencegah terjadinya kecurangan penggunaan pemain pelatnas atau atlet nasional, karena kami ingin kejuaraan ini berjalan secara sportif,” ujar Bivie Arifin Perwakilan Soundwave.
Selain itu, disela-sela kejuaraan yang berhadiah total kurang lebih Rp 45 juta ini, Soundwave juga juga telah memperkenalkan beberapa partner usaha kecil menengah (UKM) dalam bentuk bazar.