Ahad 13 Mar 2016 22:48 WIB

Indonesia Sabet Juara Ganda Campuran All England 2016

Rep: c31/ Red: Nidia Zuraya
Pasangan Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi juara All England 2016 untuk pertama kalinya.
Foto: PBSI
Pasangan Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi juara All England 2016 untuk pertama kalinya.

REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM —- Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil menyabet juara All England 2016. Praveen/Debby berhasil mengalahkan Joachim Nielsen/Christinna Pedersen dengan perolehan angka 21-12, 21-17 dalam final ganda campuran All England 2016 di Barclaycard Arena Birmingham Inggirs, Ahad (13/3) malam hari WIB.

Pada awal babak pertama, pasangan Praveen/Debby gencar menekan pasangan Denmark Nielsen/Pedersen. Pasangan ganda campuran Indonesia ini menampilkan kecepatan dan bola-bola dropshot dari Praveen maupun Debby. 

Praveen/Debby unggul dalam perolehan angka sejak awal pertandingan babak pertama. Terbukti dari skor 8-4,9-4, dan 11-4 yang mereka peroleh. Usai turun minum, Praveen sempat dua kali melancarkan smes keras pada Nielsen/Pedersen.

Pertengahan babak pertama, pasangan Nielsen/Pedersen tampak kewalahan mengejar kecepatan Praveen/Debby. Akibatnya pasangan Denmark ini tidak mampu memukul bola yang datang dari lawan.

Praveen sempat terjatuh usai menerima smes keras dari Nielsen. Akibatnya, satu poin harus tercuri dari Indonesia. 

Persaingan antara dua pasangan ini makin sengit. Nielsen/Pedersen akhirnya tak mampu mengembalikan bola Praveen/Debby. Pasangan Indonesia ini menang 21-12 pada babak pertama.

Pada babak kedua, Praveen /Debby konsisten menampilkan kecepatan permainan. Poin angka dua negara ini mulai berkejar-kejaran dari 4-4,5-4, dan 6-4. Turun minum di gim kedua, Praveen/Debby unggul 11-7.

Pertengahan babak kedua, Nielsen sempat mengeluarkan smes keras dan dapat dikembalikan dengan baik oleh Praveen. Pasangan Denmark ini sempat dua kali mengimbangi Praveen /Debby saat 14-14 dan 16-16. 

Setelah persaingan ketat dengan bola-bola rally, bola Praveen/Debby tidak dapat dikembalikan oleh Nielsen/Padersen dan babak kedua ini berakhir dengan kemenangan 21-17 di tangan pasangan ganda campuran Indonesia.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement