Jumat 08 Apr 2016 21:11 WIB

Ini Penyebab Kegagalan Hendra/Ahsan di Malaysia Terbuka

 Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan
Foto: dok. Humas PP PBSI
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  --  Pasangan ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan tumbang pada putaran perempat final turnamen Malaysia Terbuka 2016 yang digelar di Stadion Malawati, Shah Alam, Malaysia, Jumat (8/4).

"Kami banyak terserang pada game pertama dan langsung ketinggalan. Kami sudah merebut game kedua, tapi pada game ketiga kami kembali melakukan kesalahan," ujar Hendra selepas pertandingan seperti tercantum dalam laman resmi PP Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

Hendra/Ahsan sebagai pasangan unggulan kedua kalah dari pasangan Denmark Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding dalam laga yang berlangsung selama 50 menit dengan skor 8-21, 21-17, 17-21.

Kekalahan itu menjadi kekalahan kedua pasangan Indonesia dalam lima kali pertemuan dengan Mads/Mads. Pada turnamen bulu tangkis Cina Terbuka 2015, Hendra/Ahsan menang 21-19, 21-11 dari pasangan peringkat ke-12 dunia itu.

Meskipun gagal menyabet gelar di Malaysia, Hendra/Ahsan masih akan berjuang meraih gelar pada turnamen bulu tangkis tingkat superseries Singapura Terbuka 2016 yang digelar pada Selasa (11/4) mendatang.

"Semoga kami bisa bermain lebih baik di Singapura. Kami juga akan berdiskusi dengan pelatih tentang strategi untuk berikutnya," kata Hendra.

Kekalahan Hendra/Ahsan sekaligus menjadi kekalahan wakil Indonesia pada ganda putra dalam turnamen berhadiah total 550 ribu dolar AS itu.

Sebelumnya tiga pasangan lain Indonesia tumbang pada laga kedua Malaysia Terbuka 2016 yang berlangsung Kamis (7/4). Ketiga pasangan itu adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement