Jumat 27 Jan 2017 18:14 WIB

SEA Games 2017, PBSI Turunkan Atlet Pelapis dan Senior

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Andri Saubani
Susy Susanti
Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro
Susy Susanti

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) terus menyiapkan atlet pelatnasnya untuk memenuhi target pada SEA Games 2017 di Kuala Lumpur. Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti mengungkapkan sudah menyiapkan komposisi yang akan diturunkan.

Meskipun belum diketahui nama-namanya, dia memastikan akan mengkombinasikan atlet dari beberapa jenjang ajang olahraha tersebut. "Semua kemungkinan bisa. Bisa kita kombinasikan senior dan junior atau kita turunkan lapis kedua karena bersamaan dengan kejuaraan dunia," kata Susy, Jumat (27/1).

Setelah mengatur kombinasi tersebut, tentunya alan disiapkan mana yang bisa memiliki peluang besar memenuhi target. Susy menyatakan pelatih dan tim akan mengatur strategi sektor mana saja yang bisa mendapatkan medali emas.

Alasannya, Satlak Prima memberikan target kepada PBSI agar bisa meraih tiga medali emas untuk Indonesia di ajang SEA Games 2017. Susy pun sudah memperkirakan sektor mana saja yang bisa memberikan emas untuk Indonesia. "Mungkin ganda campuran lalu beregu putra dan ganda putra bisa punya peluang banyak," tutur Susy. Dia menyatakan tidak menargetkan emas untuk tunggal putri.

Meskipun begitu, Susy mengatakan tidak menutup memungkinan sektor yang kerap dinilai tertinggal itu bisa kembali bersinar pada SEA Games 2017. Dia berharap tunggal putri bisa kembali membawa emas dafi SEA Games seperti empat tahun lalu.

Susy bahkan menyatakan, dirinya berharap tunggal putri bisa menyumbang emas diluar target yang diberikan Satlak Prima. "Ya kita harapkan bisa menyumbang medali atau menambah emas menjadi empat atau lima. Itu keinginan saya," ungkap Susy.

Sementara itu, hingga kini tunggal putri belum memiliki kepala pelatih di Pelatnas PBSI. Sambil menyiapkan para tunggal putri untuk SEA Games dan All England 2017, PBSI memperkirakan akan mengumumkan nama pelatih tersebut setelah All England selesai.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement