Menpora dan DPR akan Bahas Pemberian Kewarganegaraan untuk Ezra Walian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah bersama DPR akan membahas pemberian kewarganegaraan Indonesia terhadap pesepak bola Belanda, Ezra Walian. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi mengatakan, lembaga legislatif tersebut, sudah menyurati kementeriannya untuk membahas pengambilan sumpah warga negara striker milik Ajax Amsterdam tersebut.

Imam menerangkan, pembahasan Ezra bersama DPR, akan dilakukan pada Kamis (16/3). Komisi III bidang hukum dan hak asasi manusia, akan menjadi kamar legislasi terkait pemberian paspor Indonesia terhadap pemain 19 tahun tersebut.

"Besok (hari ini) kami akan rapat bersama DPR. Semoga tidak ada masalah," ujar Imam Nahrawi saat ditemui di kantornya, Rabu (15/3).

Ezra menyatakan diri bersedia menjadi WNI. Dia memutuskan memilih Merah Putih sebagai negaranya untuk mengabdikan keahliannya di sepak bola bersama timnas Indonesia. Selama ini, Ezra punya kewarganegaraan Belanda. meskipun punya darah Indonesia dari ayahnya.

Ezra lahir di Amsterdam pada 1998 dari ibu Belanda sehingga membuatnya menjadi warga negara Negeri Kincir Angin tersebut sampai batas usia 19 tahun.

Pada usia tersebut, Ezra diminta memilih tetap berpaspor Belanda atau Indonesia. Pada November 2016 lalu, usai melihat penampilan tim Garuda saat Piala AFF 2016, Ezra meyakinkan diri memilih Indonesia. Harapannya, kata dia, agar bisa memperkuat tim Merah Putih

Pernyataan Ezra ketika itu, disambut baik oleh pemerintah dan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI). Akhir tahun lalu, Ketua Umum PSSI, Letnan Jenderal (Letjen) Edy Rahmayadi, meminta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) menyurati Kemenpora agar membantu rencana pemberian kewarganegaraan tersebut.

Kemenpora kemudian menyurati Setneg dan Kemenkumham sehingga mendapatkan persetujuan Presiden Joko Widodo. Namun, undang-undang mengharuskan pemerintah meminta persetujuan DPR dalam setiap pemberian kewarganegaraan dan naturalisasi. Jika DPR setuju dengan pemberian kewarganegaraan tersebut, Ezra akan diambil sumpahnya menjadi WNI

Imam mengharapkan, Ezra bisa tampil membela Indonesia di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.