REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Ramadhan merupakan ladang ibadah bagi umat Islam sehingga umat banyak yang melaksanakan ibadah di masjid. Saat Ramadhan, jumlah jamaah yang melakukan shalat di masjid meningkat tajam dari hari biasanya.
Salah satunya seperti yang terjadi di Masjid Al Azhar, Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Humas Yayasan Pesantren Islam (YPI) Al Azhar, Muhammad Noesier mengatakan jumlah jamaah di Ramadhan kali ini ada sekitar 2.000 dalam setiap hari.
Menurut dia, jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan hari-hari biasa yang hanya berjumlah sekitar seribuan jamaah. Apalagi, kata dia, Ramadhan kali ini banyak kegiatan yang diadakan di Masjid Al Azhar.
"Tahun ini semakin meningkat, semakin banyak yang berjamaah. Kemarin kebetulan juga karena ada kegiatan pengajian The Rabbanians yang dihadiri banyak orang juga," ujarnya saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (30/5).
Ia menuturkan, pada hari-hari biasa memang tidak begitu banyak yang berjamaah di Masjid Al Alazhar lantaran tidak banyak rumah penduduk yang berada di sekitar maajid. Karena itu, untuk menarik jamaah saat Ramadhan Masjid Al Azhar banyak mengadakan kegiatan menarik.
Berbagai kegiatan yang digelar di antaranya tausyiah tarawih, tausyiah dzuhur dan tausyiah sebelum berbuka puasa. Kemudian, menyediakan takjil buka puasa harian, buka puasa bersama 2.000 anak yatim dan dhuafa, melakukan khataman Alquran, dan pengajian ASIA "The Rabbanians".
Tidak hanya kegiatan di dalam masjid, pengurus Masjid Al Azhar juga mengadakan kegiatan di luar masjid seperti menggelar buka bersama dan pembekalan di Lapas Wanita dan Anak, Layanan Kesehatan Gratis, dan juga Bazar Ramadhan.
"Jadi caranya agar banyak jamaah kita mengadakan kegiatan terus selama Ramadhan ini," katanya.