REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Kebakaran melanda rumah milik warga di Kelurahan Kolpajung, Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu (24/6). Kebakaran ini disebabkan balon api yang dimainkan warga pada malam takbiran menjelang Idul Fitri 1438 Hijriyah
"Lokasi kebakaran di belakang SDN Kolpajung dan saat ini petugas sedang berada ke lokasi kejadian," kata petugas di Pos Pantau Induk Idul Fitri dari Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) Pamekasan Ahmad Zaini Zen, Sabtu malam.
Ia menjelaskan, balon api itu jatuh di rumah warga dan selanjutnya membakar rumah tersebut. Warga sekitar ikut berusaha memadamkan api.
Selain balon api, pada malam Lebaran 1438 Hijriyah, masih banyak warga Pamekasan yang bermain petasan, termasuk di sekitar area Monumen Arek Lancor Pamekasan.
Kapolres Pamekasan AKBP Nuwo Hadi Nugroho sebelumnya telah menyampaikan imbauan kepada masyarakat di wilayah itu, agar tidak bermain petasan, namun tidak diindahkan.
Guna mengamankan Lebaran 1438 Hijriah kali ini, Polres Pamekasan menerjunkan sedikitnya 538 personel gabungan dari sejumlah instansi di lingkungan Pemkab Pamekasan. Termasuk di antaranya TNI Kodim 0826 Pamekasan.
Pengamanan dengan sandi Ramadaniya ini terpusat di lima pos Lebaran, yakni terdiri dari pos pengamanan, dan pos pantau Lebaran.