REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Gelandang Bali United Marcos Flores mengatakan, kunci keberhasilan Serdadu Tridatu mampu bersaing di papan atas Liga 1 sampai pekan ke 16 karena terciptanya suasana kekeluargaan di internal tim. Di bawah asuhan pelatih Widodo Cahyono Putro, Bali United selalu kompak dan dapat merebut kemenangan memuaskan. Teranyar Bali United menghajar tim kuat PSM Makassar 3-0 di pekan ke 16.
"Kami semua adalah satu keluarga dan kekeluargaan tersebut menjadikan kami tim yang solid. Setidaknya sejauh ini kami sudah buktikan bila kami memang pantas berada di persaingan papan atas," kata Flores dikutip dari laman resmi Bali United, Rabu (26/7).
Bali United kini berada di peringkat empat klasemen sementara Liga 1. Irfan Bachdim dan kawan-kawan mengoleksi 29 poin. Hanya kalah satu angka dari pimpinan klasemen Persipura Jayapura dan Madura United.
Bekas pemain Melbourne Victory dan Persib Bandung itu mengingatkan semua rekan-rekannya tidak cepat puas dengan apa yang sudah mereka capai.
Flores melihat persaingan di papan atas Liga 1 sangat ketat. Lima tim teratas punya jarak nilai yang sangat tipis. Gagal meraih angka penuh dalam satu laga berpotensi membuat tim tersebut terlempar dari lima besar.
"Namun kompetisi masih panjang. Kami harus tetap kerja keras," ujar Flores.
Lawan berikutnya Bali United adalah tuan rumah Persegres Gresik United pada Senin (31/7) di Stadion Petrokimia. Laga tersebut menjadi penutup bagi Bali United pada putaran pertama Liga 1.
Flores termasuk pilar utama andalan Bali United sepanjang musim ini. Dari 16 pekan yang sudah dijalani, pemain asal Argentina itu main sebanyak 15 laga. Setiap tampil Flores selalu masuk tim inti tanpa sekalipun diganti. Mantan pemain Adelaide United itu turut menyumbang lima gol untuk Bali United musim ini.