Jumat 30 Nov 2012 13:37 WIB

Menperin Prediksi Produksi Kendaraan Bermotor Capai 1 Juta Unit

Industri mobil Toyota (ilustrasi)
Industri mobil Toyota (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Perindustrian MS Hidayat memperkirakan produksi dan penjualan kendaraan bermotor sampai akhir tahun 2012 menembus angka satu juta unit dibandingkan tahun lalu yang produksinya 838.000 unit dan penjualannya sebanyak 894 unit.

"Angka produksi ini akan terus meningkat sesuai peningkatan ekonomi Indonesia," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat dalam sambutannya di pembukaan pembangunan pabrik ke tiga PT Denso Indonesia di Bekasi, Jawa Barat, Jumat.

Menurut dia, perkembangan itu sangat menggembirakan dan mengindikasikan daya saing industri otomotif nasional semakin meningkat. Untuk itu dia mengatakan, pemerintah mendorong investor luar negeri dapat memanfaatkan momentum itu semaksimal mungkin untuk investasi di industri otomotif.

"Seperti menggandeng mitra lokal atau mengundang mitra usahanya di Jepang berinvestasi di Indonesia," ujarnya.

Menurut dia, kunci memenangkan persaingan global industri otomotif diperlukan upaya-upaya kreatif dan inovatif yang dilakukan secara konsisten serta berkelanjutan. Hal itu menurut dia bisa dicapai melalui pengembangan sumber daya manusa yang berkualitas dan penyediaan infrastruktur pendukungnya.

MS Hidayat mengatakan, pemerintah akan memberikan dukungan dan terus mmberi dukungan dan melakukan berbagai penyempurnaan iklim usaha yang kondusif.

Menurut dia, para investor akan mendapatkan kepastian usaha yang lebih baik dalam menyusun dan pengembangan industrinya secara terukur dan terencana. "Saya harap tiap dua tahun sekali PT Denso melakukan ekspansi," ujarnya.

Dia berharap PT Denso tidak berhenti mencari terobosan-terobosan baru dan terus mengembangkan kreatifitas dan melakukan inovasi. Hal itu menurut dia melalui peningkatan kemampuan SDM dengan melibatkan semaksimal mungkin SDM lokal dalam kegiatan produksi.

"Itu agar produk yang dihasilkan semakin berdaya saing di pasar lokal maupun global," katanya.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement