Kamis 27 Feb 2014 21:13 WIB

Tahun 2014, Astra Genjot LCGC

Gedung Astra
Foto: Istimewa
Gedung Astra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Astra International Tbk (ASII) mencatat pendapatan bersih tahun buku 2013 mencapai Rp193,9 triliun atau naik tiga persen dibandingkan tahun 2012.

"Perseroan masih mencatat kinerja yang memuaskan di tahun 2013, meski beberapa divisi bisnis mengalami kondisi yang cukup menantang," kata Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (27/2).

Ia mengemukakan pada 2013 perseroan terus melakukan ekspansi dan diversifikasi usaha dengan memasuki lini bisnis baru yang berpotensi untuk berkembang, pada tahun itu telah dikeluarkan beberapa inisiatif baru, diantaranya peluncuran "Low Cost Green Car" (LCGC).

Kemudian, lanjut dia, akuisisi saham pabrik "wheel rim" oleh Astra Otoparts, pengembangan proyek properti untuk gedung perkantoran dan apartemen di Jakarta Pusat. Pada Januari 2014, lanjut dia, perseroan mengumumkan kesepakatan bersama dengan Aviva plc untuk membentuk perusahaan patungan di bidang asuransi jiwa.

"Untuk prospek bisnis di tahun 2014 diperkirakan tetap baik, walaupun kompetisi di pasar penjualan mobil masih akan tinggi dan harga batu bara masih melemah. Sementara itu, kenaikan suku bunga pinjaman dan volatilitas nilai tukar rupiah harus diwaspadai," ungkap Prijono Sugiarto.

Sementara itu tercatat laba bersih perseroan tahun buku 2013 sebesar Rp19,4 triliun atau berada pada kisaran yang sama dengan tahun 2012. Laba bersih per saham sebesar Rp480 per saham juga tidak mengalami perubahan dari tahun 2012.

Sedangkan, nilai bersih aset Astra international sebesar Rp2.073 per saham pada 2013, mengalami kenaikan sebesar 18 persen dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp1.759 per saham. Saat ini, kegiatan Grup Astra fokus kepada enam lini bisnis inti, yaitu divisi otomotif, jasa keuangan, alat berat dan pertambangan, agribisnis, infrastruktur dan logistik serta teknologi informasi.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement