REPUBLIKA.CO.ID, AS -– Ford Motor Company mengumumkan bahwa Presiden dan CEO Alan Mulally telah memutuskan untuk pensiun dari perusahaan pada 1 Juli. Ia akan digantikan oleh Mark Fields, yang telah menjabat sebagai COO sejak Desember 2012 dan memimpin transformasi Ford di Amerika Utara sejak 2005.
“Sejak hari pertama kami mendiskusikan transformasi Ford delapan tahun lalu, Alan dan saya sepakat bahwa mengembangkan pemimpin generasi selanjutnya dan memastikan suksesi CEO yang tertib merupakan satu di antara prioritas utama kami,” ujar Executive Chairman Bill Ford seperti dikutip dari keterangan pers diterima ROL, Jumat (2/5).
“Mark telah mentransformasi beberapa operasi kami di seluruh dunia menjadi bisnis yang jauh lebih kuat selama 25 tahun karirnya bersama Ford. Sekarang, Mark siap untuk memimpin perusahaan kami menuju masa depan sebagai CEO.”
Mulally, 68, pensiun setelah hampir delapan tahun memimpin Ford. Mulally telah memimpin transformasi Ford dan memperkuat kedudukan perusahaan sebagai salah satu pabrikan mobil global terdepan dunia.
Di bawah Mulally dan rencana One Ford untuk pertumbuhan yang menguntungkan, Ford telah meraih keuntungan selama 19 kuartal secara berturut-turut, mengembangkan jajaran produk terkuat selama sejarah Ford serta memulai ekspansi global perusahaan paling ambisius dalam setengah abad terakhir.
“Alan sudah sepantasnya akan dikenang untuk waktu yang lama karena merancang salah satu perputaran bisnis paling sukses dalam sejarah,” kata Bill Ford.
Pengganti Mullaly, Mark Fields, 53, ditunjuk sebagai chief operating officer Ford pada Desember 2012. Ia telah memimpin seluruh operasi bisnis global Ford dan sebagian besar tim ahli, termasuk pengembangan produk, manufaktur, pembelian, dan pemasaran, penjualan dan servis. .
Peran Fields sebagai COO termasuk memimpin pertemuan mingguan Business Plan Review perusahaan, yang diciptakan Mulally untuk memantau progres dari rencana One Ford dan memonitor bisnis global serta lingkungan persaingan.