REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Pabrikan otomotif Jerman, BMW mengembangkan truk bertenaga listrik. Namun, pengembangan yang dilakukan BMW menyasar pada truk berkapasitas besar, yakni 40 ton.
Dari keterangan tertulis, Selasa (24/3), truk listrik itu sudah memiliki izin pengggunaan di jalan raya. Nantinya, truk tenaga listrik tersebut merupakan yang terbesar di Jerman yang akan lalu-lalang di jalanan.
"Truk listrik ini adalah tanda bahwa kami terus menghasilkan solusi inovatif dan mengatasi tantangan logistik," kata direktur pabrik BMW Group Munich, Herman Bohrer.
Uji coba akan dilakukan mulai musim panas dengan menempuh rute dari perusahaan SCHERM Group ke pabrik BMW Group di Munich, delapan kali sehari. Jarak satu kali perjalanan tersebut hanya dua kilometer.
BMW menyebut truk tersebut bebas emisi CO2 dan hening karena penggeraknya adalah listrik. Kerja sama yang disebut BMW bernilai jutaan euro itu akan berlangsung satu tahun dan ada kemungkinan dilanjutkan.
BMW juga menyebutkan sejak 2014 lebih dari setengah kebutuhan listrik mereka dipasok dari energi terbarukan.