REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Aston Martin meluncurkan konsep all-electric RapidE, dan akan menampilkan mobil listrik tersebut di London Lancaster House saat pertemuan antara kerajaan Inggris dan Presiden Cina Xi Jinping.
Mobil ini dikembangkan melalui kerja sama dengan Williams Advanced Engineering. Perusahaan pembuat mobil mewah asal Inggris ini telah membentuk kesepakatan dengan kelompok investasi Cina China Equity untuk mengeksplorasi potensi konsep produk RapidE.
Williams Advanced Engineering telah memasok sistem baterai untuk Formula E electric racers, hal inu menunjukkan teknologi tersebut dapat diterapkan untuk RapidE. Namun rincian teknis lebih lanjut masih belum jelas, meskipun disinyalir RapidE mungkin akan dibanderol di atas Tesla Model S.
Mobil ini diperkirakan akan diproduksi di markas produksi Aston di Gaydon. Perusahaan memperkirakan mobil ini akan siap diluncurkan untuk umum pada 2017 mendatang.
"Kami melihat kendaraan mewah bertenaga listrik merupakan bagian dari intrinsik dan portofolio untuk produk masa depan kita, sekaligus menyambut ChinaEquity ke tahap berikutnya dari pengembangan proyek," ujar Andy Palmer, Kepala Esekutif Aston Martin yang dilansir dari Leftlanenews (21/10).