Jumat 31 Jan 2020 16:43 WIB

Honda Hadirkan Program Quick Maintenance

Pelanggan mendapat servis perawatan berkala dengan lebih cepat tanpa mengantre.

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Gita Amanda
PT Honda Prospect Motor (HPM) melakukan penyempurnaan untuk servis perawatan berkala dengan memperkenalkan layanan Quick Maintenance. Foto President Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Takehiro Watanabe  (ketiga kiri) bersama Marketing and After Sales Service Director PT HPM Jonfis Fandy (kedua kiri) dan Business Planning Director PT HPM Takayuki Uotani (kiri) mengamati teknisi servis, (ilustrasi).
Foto: darmawan / republika
PT Honda Prospect Motor (HPM) melakukan penyempurnaan untuk servis perawatan berkala dengan memperkenalkan layanan Quick Maintenance. Foto President Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Takehiro Watanabe (ketiga kiri) bersama Marketing and After Sales Service Director PT HPM Jonfis Fandy (kedua kiri) dan Business Planning Director PT HPM Takayuki Uotani (kiri) mengamati teknisi servis, (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam membeli mobil adalah soal layanan perawatan kendaraan. Oleh karena itu, dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada konsumennya, PT Honda Prospect Motor (HPM) melakukan penyempurnaan untuk servis perawatan berkala dengan memperkenalkan layanan Quick Maintenance.

Service & Parts Assistant General Manager HPM, Denny MT, mengatakan dengan layanan ini, pelanggan secara otomatis mendapatkan prioritas untuk servis perawatan berkala dengan waktu yang lebih cepat tanpa mengantre. “Hal ini dapat dihadirkan karena pelayanan dikerjakan oleh dua teknisi handal yang telah tersertifikasi dan dilengkapi dengan tools khusus,” kata Denny dalam keterangan pers kepada Republika pada Jumat (31/1).

Baca Juga

Program Quick Maintenance ini sendiri dapat dilakukan untuk semua model mobil Honda dengan jarak tempuh mulai dari 10 ribu hingga 100 ribu kilometer tanpa keluhan atau perbaikan lainnya. Untuk menikmati layanan in, lanjut dia, konsumen dapat menghubungi dealer resmi Honda terdekat maksimal satu hari sebelum melakukan perawatan untuk mendapatkan layanan Quick Maintenance.

Setelah melakukan booking, konsumen akan mendapatkan estimasi waktu untuk pengerjaan servis di dealer yang bersangkutan. Pengerjaan perawatan berkala dengan Quick Maintenance ini rata-rata memakan waktu 60 hingga 210 menit, sesuai dengan masing-masing kilometer dan model kendaraan.

Jika waktu pengerjaan servis yang dilakukan melewati waktu yang telah dijanjikan, konsumen pun berhak mendapatkan kompensasi dari masing-masing dealer dan tidak perlu membayarkan biaya tambahan.

“Perawatan berkala adalah salah satu layanan yang penting dilakukan untuk menjaga kondisi mobil tetap prima, oleh karena itu kami ingin memberikan prioritas kepada konsumen mulai dari penerimaan hingga penyerahan untuk memberikan jaminan kepastian waktu servis perawatan berkala sehingga meningkatkan kepuasan konsumen Honda,” ujarnya.

Hingga saat ini Honda telah menerapkan layanan ini pada 15 dealer resmi Honda dan berencana untuk menerapkan hingga 40 dealer di tahun 2020. Menurutnya, lima belas dealer tersebut meliputi Honda Jakarta Center, Honda Bintaro, Honda Union Tangerang, Honda Prima Harapan Indah, Honda Fatmawati, Honda Permata Serpong, Honda Bandung Center, Honda Autobest, Honda Sonic, Honda Semarang Center, Honda Anugerah, Honda Surabaya Center, Honda Citra Cakra, Honda Lampung Raya dan Honda Makassar Indah.

Ia pun optimistis, program ini akan membuat konsumen semakin nyaman dalam melakukan perawatan di bengkel resmi. Mengingat, program ini mampu memberikan layanan terbaik dengan waktu yang cukup singkat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement