Sabtu 25 Feb 2012 19:31 WIB

AHM Bangun Mikrohidro di Sukabumi

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI--PT Astra Honda Motor telah menyelesaikan pembangunan dan mulai mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro atau pembangkit listrik tenaga air berkapasitas 6400 Watt di Kampung Sukamulya, Sukabumi, Jawa Barat.

"Pembangunan pembangkit listrik ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial atau Corporate Social Responsibility di bidang pemberdayaan masyarakat dari AHM kepada masyarakat, dan diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat," kata Kepala Divisi General Affair PT AHM, I Putu Astawa, di Sukabumi, Sabtu.

Pembangkit listrik tersebut dibangun untuk masyarakat adat Banten Kidul kasepuhan Ciptagelar yang masih terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) Sukamulya, Sukabumi, Jawa Barat.

Putu menambahkan bahwa aliran listrik tersebut akan dialirkan untuk kurang lebih 63 rumah, dan pembangunan pembangkit tersebut merupakan bentuk kerja sama antara AHM dengan Yayasan Institut Bisnis Ekonomi Kerakyatan (IBEKA).

"Pembangkit tersebut memanfaatkan aliran sungai Cibarengkok, AHM membangun saluran air 420 meter dan pipa pesat sepanjang 87 meter yang bermuara pada sebuah rumah turbin yang dilengkapi dengan sebuah generator yang nantinya akan menghasilkan listrik," kata Putu.

Putu menambahkan bahwa pembangunan pembangkit tersebut merupakan yang pertama kalinya dan akan dilanjutkan dengan program CSR yang sama untuk daerah lain yang belum mendapatkan pasokan listrik dari Perusahaan listrik Negara (PLN).

Untuk masalah pemeliharaan, lanjut Putu, masyarakat adat Kasepuhan Ciptagelar akan terlibat langsung dalam pemeliharaan fasilitas pembangkit listrik itu dan AHM juga telah mendidik serta mendampingi wakil masyarakat untuk memeliha dan menjadi operator pembangkit tersebut sehingga fasilitas ini dapat dijalankan secara mandiri.

Di sisi lain pembangunan pembangkit itu akan diharapkan bisa meningkatkan kepedulian tentang perlunya pemeliharaan hutan sebagai area tangkapan air dengan demikian masyarakat akan menjaga kelestarian hutan.

"Untuk program CSR selanjutnya, AHM akan melakukan penanaman pohon kurang lebih sebanyak 17.000 bibit," tambah Putu.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, salah satu warga kampung Sukamulya, Yoyoyogasmana, mengatakan bahwa dengan adanya pembangkit listrik tersebut akan membantu masyarakat sekitar di desa yang terletak kurang lebih 30 kilometer dari kawasan Pelabuhan Ratu, Sukabumi.

"Nantinya, untuk satu rumah akan dikenakan biaya pemeliharaan sebesar Rp350 perWatt listrik yang dipergunakan," kata Yoyoyogasmana, yang juga Ketua Kommet tersebut.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement