Kamis 27 Jul 2017 07:26 WIB

Neymar Lepas dari Tuduhan Penggelapan Pajak

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Israr Itah
Gelandang Barcelona, Neymar Jr saat tur pramusim timnya di Tokyo, Jepang, Kamis (13/7).
Foto: EPA/Kimimasa Mayama
Gelandang Barcelona, Neymar Jr saat tur pramusim timnya di Tokyo, Jepang, Kamis (13/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SAOPAULO -- Pengadilan Brasil menarik tuduhan penggelapan pajak oleh penyerang Barcelona Neymar. Hakim menyatakan bukti kasus penggelapan pajak yang dituduhkan ke Neymar antara tahun 2011 dan 2014 sangat lemah.

"Kami sangat bahagia mendengar berita tersebut," kata Neymar Sr, ayah sang bintang, Kamis (27/7).

Neymar Sr. mengatakan, proses penyeledikan sudah ditutup. Walaupun kasus ini ditutup, Neymar tetap harus membayar pajak yang sudah ditetapkan.

Sebelumnya Kantor Pajak Brasil menggugat Neymar pada 2015 untuk penggelapan pajak senilai 63 juta reais (Rp 265 miliar). Mereka menyatakan, yang digelapkan Neymar berasal dari pajak penghasilannya selama di Santos dan Barcelona.

Neymar mengajukan banding tahun lalu dan pada bulan Maret keputusan pengadilan menguntungkannya dengan mengurangi separuh hukuman 200 juta reais.

"Tuduhan empat tahun yang tidak berdasar untuk saya, keluarga saya dan karyawan perusahaan saya membuat penderitaan yang harus kami lewati," kata ayah Neymar.

Neymar Sr. mengatakan, walaupun banyak orang yang meragukannya tapi masih ada keadilan di Brasil. Ia membantah dengan tegas telah menghindari pajak.

"Saya harap kami sekarang bisa fokus dengan pekerjaan kami dan keluarga saya bisa damai," katanya. 

Klasemen La Liga Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Barcelona Barcelona 14 11 1 2 42 28 34
2 Real Madrid Real Madrid 13 9 3 1 28 17 30
3 Atletico Madrid Atletico Madrid 14 8 5 1 21 13 29
4 Villarreal Villarreal 13 7 4 2 25 4 25
5 Athletic Club Athletic Club 14 6 5 3 20 7 23
sumber : REUTERS
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement