Montella Minta Milan Lebih Yakin di Depan Gawang Lawan

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN — AC Milan belum mampu memberikan sesuatu yang membanggakan usai dikalahkan seteru abadinya Juventus dalam lanjutan Serie A pekan ke-11 yang digelar di San Siro, Ahad (29/10) dini hari WIB. Pelatih Milan Vincenzo Montella pun mengaku kecewa dengan hasil ini.

Kekalahan 0-2 merupakan hasil mengecewakan bagi kubu Merah Hitam, khususnya setelah tim mencatat kemenangan melawan Chievo Verona, pada tengah pekan lalu. Montella mengatakan timnya seharusnya bisa mencetak dua gol karena penyerang Milan menunjukkan performa yang membahayakan lini belakang lawan.

“Kami perlu memiliki keyakinan, ini soal sentimeter,” kata dia dilansir laman resmi klub.

Dalam dua kesempatan melawan Juventus, dia mengatakan, Nikola Kalinic hanya berjarak beberapa sentimeter dari gawang Gianluigi Buffon. Ia pun berpendapat para penggawanya harus tetap tenang dan fokus pada laga yang sulit.

Para pemain Milan juga harus memiliki keyakinan bahwa gol bakal tercipta. Dia menambahkan seandainya Rossoneri mencetak gol pertama di depan 80 ribu pendukungnya maka jalannya pertandingan pasti akan berbeda.

“Ini adalah pertandingan yang sangat mengecewakan bagi saya,” kata Montella.

Dia menambahkan Milan melakukan pendekatan yang sangat bagus pada pertandingan tersebut. Dia melihat para pemainnya menunjukkan performa yang apik, terutama pada babak pertama.

Dia menambahkan, hampir sepanjang 70 menit, Milan tampil dengan pertahanan yang tangguh dan tidak memberikan Juventus ruang untuk bergerak. “Kami seharusnya mendapatkan hasil yang lebih baik karena ketika Anda bermain lebih baik atau sebagus lawan Anda maka Anda seharusnya meraih kemenangan,” kata dia.

Namun, Montella mengakui, Gonzalo Higuain yang mencetak dua gol kemenangan merupakan pembeda pada laga tersebut. Dia mengatakan penyerang asal Argentina itu memiliki ketajaman di lini depan Juve.

Kekalahan Milan atas Juventus ini membuat mereka terperosok di peringkat delapan klasemen sementara, setelah sebelumnya digadang-gadang sebagai calon kuat untuk memerangi hegemoni Juventus di Serie A beberapa tahun belakangan. Il Diavol Rossoo hanya berhasil meraih 16 angka dari 11 pertandingan yang telah mereka lakoni, dengan hanya meraih satu kemenangan dari enam laga terakhir mereka di liga.

“Kekalahan kelima, dengan tiga terjadi di San Siro sangat tidak adil untuk kami,” kata Montella. “Kami tidak seharusnya melihat papan klasemen dan lebih fokus pada diri kami. Kami masih bisa berkembang dari sisi tim dan individual.”