REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra mengaku anak asuhnya sudah tidak sabar untuk menjalani pertandingan delapan besar Piala Presiden 2018 melawan Mitra Kukar di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Ahad (4/2). Tidak ada pemain yang absen karena cedera dan akumulasi kartu membuat Persija optimistis bisa mengalahkan Mitra Kukar.
Pelatih yang akrab dipanggil Teco itu mengatakan meski mengaku siap, pertandingan melawan Mitra Kukar bukan perkara mudah karena untuk meraih hasil terbaik membutuhkan kerja keras. Apalagi, kemampuan tim-tim yang masuk delapan besar Piala Presiden 2018 sudah teruji.
Teco mengatakan Mitra Kukar memiliki pemain yang kemampuannya merata. Untuk itu, Persija akan berusaha menutup pergerakan pemain terutama di kotak penalti. Permainan kolektif akan benar-benar diaplikasikan.
"Kami tidak akan membiarkan mereka (pemain Mitra Kukar) leluasa di kotak penalti. Apalagi dengan bola. Yang jelas kami telah siap dengan segala kemungkinan di lapangan," kata pelatih asal Brasil itu.
Dalam latihan sebelum menjalani pertandingan delapan besar Piala Presiden 2018, Persija juga sudah berlatih tendangan adu penalti. Apa yang dilakukan oleh Bambang Pamungkas dan kawan-kawan ini bukan tanpa alasan karena pada babak delapan besar harus ada pemenang.
Pesepak bola Persija Ismed Sofyan (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Bali United Stefano Lilipaly (kiri) pada pertandingan babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2018 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (29/1). (ANTARA/Nyoman Budhiana)
Tekad Persija untuk meraih hasil terbaik didukung penuh oleh salah satu pemain seniornya, Ismed Sofyan. Pemain asal Aceh ini berharap rekan satu timnya tetap kompak. Apalagi pertandingan nanti akan menentukan langkan tim yang berjuluk Macan Kemayoran itu ke langkah berikutnya.
"Kami sudah berlatih keras dan mudah-mudahan hasilnya berbanding lurus di lapangan nanti. Kami harap The Jakmania juga mendukung penuh perjuangan kami di Solo nanti. Semoga kami bisa lolos ke semifinal dan menambah koleksi piala di lemari," katanya.
Setelah menyelesaikan babak penyisihan grup di Bali, tim Macan Kemayoran langsung kembali ke Jakarta untuk menjalani pemusatan latihan di Lapangan Sutasoma, Jakarta. Kelemahan-kelemahan selama babak penyisihan terus dibenahi demi meraih hasil terbaik dibabak delapan besar.
Sesuai dengan rencana, Persija akan membawa 18 pemain terbaik ke Solo. Namun, Teco belum merilis secara resmi siapa yang bakal diberangkatkan. Pemain inti seperti Marko Simic, Ismed Sofyan, Bambang Pamungkas, Rezaldi Hehanusa kemungkinan besar tetap menjadi tumpuan Persija.