REPUBLIKA.CO.ID, GIANYAR -- Pelatih Bali United di Piala Presiden 2018 Hans Peter Schaller menegaskan timnya tidak gentar menghadapi Persija Jakarta pada babak final Piala Presiden 2018 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (17/2). Hans Schaller tak khawatir dengan kemungkinan timnya bermain di bawah tekanan belasan atau puluhan ribu pendukung Persija di SUGBK.

"Kami tak khawatir karena saya yakin suporter kami juga banyak yang datang ke Jakarta. Kami akan mencoba menjadi yang terbaik," ujar pelatih asal Austria itu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Rabu (14/2) malam.

Menurut Schaller, Bali United dan Persija adalah dua tim yang bagus dan layak melaju ke final Piala Presiden 2018, ditambah lagi status kedunya yang sama-sama mewakili Indonesia pada Piala AFC 2018. Namun, lanjut dia, untuk menjadi yang terbaik, sebuah tim harus menaklukkan yang terbaik pula.

Prinsip itu dipegang Schaller yang berjanji membenahi tim demi menjadi kampiun Piala Presiden 2018. "Kami akan menganalisis permainan kami sendiri, termasuk evaluasi berdasarkan video demi meningkatkan permainan kami," jelas dia.

Pemain Bali United Demerson Bruno tak ketinggalan menyatakan pendapatnya. Dia menyarankan timnya harus memberikan kemampuan maksimal demi mengandaskan Persija. Selain itu, Demerson menganggap dukungan pendukung Bali United tak kalah penting. "Saya berharap suporter Bali United bisa datang ke Jakarta untuk memberikan dukungan kepada kami," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika