Ahad 18 Feb 2018 04:52 WIB

Inter Terjungkal di Markas Genoa

Inter bertekuk lutut dua gol tanpa balas melawan Genoa.

Rep: Gilang Akbar Prambadi / Red: Ratna Puspita
Goran Pandev (tengah) melakukan selebrasi usai menjebol gawang Inter Milan, Ahad (18/2) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/LUCA ZENNARO
Goran Pandev (tengah) melakukan selebrasi usai menjebol gawang Inter Milan, Ahad (18/2) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, GENOA — Inter Milan harus kembali menelan pil pahit dalam perjalanan mereka mengarungi Liga Seri A Italia musim ini. Sempat memutus tren buruk tak menang dalam delapan laga beruntun dengan menekuk Bologna akhir pekan lalu, Inter harus kembali terjungkal.

Bertandang ke markas Genoa, Stadion Comunale Luigi Ferraris, Ahad (18/2) dini hari WIB, Inter bertekuk lutut dua gol tanpa balas. Inter pulang dengan tangan hampa akibat gol bunuh diri bek Andrea Ranocchia menit ke-45 dan gol striker lawan Goran Pandev menit ke-59.

Hasil pada laga pekan ke-25 ini membuat I Nerazzurri terpaku di peringkat keempat klasemen sementara Seri A dengan 48 angka. Inter tertinggal dua angka dari AS Roma di posisi ketiga klasemen.

Jalannya pertandingan

photo
Reaksi para pemain Inter Milan ketika tertinggal 0-2 dari Genoa, Ahad (18/2) dini hari WIB. (EPA-EFE/LUCA ZENNARO)

Tampil tanpa skuat terbaik akibat cederanya striker Mauro Icardi dan gelandang serang Ivan Perisic, Inter kesulitan membongkar pertahanan tuan rumah. Sebaliknya, Genoa bisa melancarkan ragam serangan efisien yang merepotkan lini pertahanan Inter.

Hasilnya terlihat pada menit terakhir waktu normal babak pertama. Berawal dari operan silang dari sisi kanan pertahanan yang langsung menuju ke kotak penalti sendiri, bek Inter Milan Skriniar memotong datanganya bola.

Namun, sapuan Skriniar malah menghantam Ranocchia yang berdiri di depan gawang. Bola kemudian memantul kencang sehingga menghujam gawang yang dikawal oleh Samir Handanovic. Skor pun berubah 1-0 untuk Genoa.

Memasuki babak kedua, absennya Icardi dan Perisic benar-benar mengurangi kekuatan Inter dalam membangun serangan. Sebaliknya, Genoa dengan lancar bisa mengepung pertahanan Inter.

Tim besutan Luciano Spalletti ini pun harus kembali kebobolan. Kali ini berawal dari skema sepakan penjuru. Bola berhasil dibuang oleh pertahanan Inter.

Namun, si kulit bundar jatuh ke kaki gelandang Genoa, Diego Laxalt yang berdiri bebas di depan kotak 16 Inter. Pemain berpaspor Uruguay itu langsung mengembalikan bola ke depan gawang Inter.

photo
Pemain Genoa Goran Pandev tersenyum setelah membobol gawang bekas klubnya, Inter Milan, di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, Italia, Ahad (18/2) dini hari WIB. (EPA-EFE/LUCA ZENNARO)

Bola kemudian disambut oleh Pandev yang berdiri bebas tanpa pengawalan. Saking bebasnya, Pandev yang sudah berdiri di muka gawang Inter masih sempat mengontrol bola.

Pemain sarat pengalaman berusia 34 tahun ini lalu melepaskan tembakan yang melaju mulus menggetarkan jaring gawang mantan timnya tersebut. Usai gol itu, pertandingan kian mutlak dikuasi oleh Genoa. Inter pun harus menelan kekalahan ketiganya musim ini.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement