Rabu 21 Feb 2018 08:06 WIB

Dovizioso Mantap Pakai Desmosedici 2018

Dovi menganggap wajar jika Lorenzo masih menilai motor 2017 jauh lebih bagus.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Andrea Dovizioso
Foto: EPA-EFE/FAZRY ISMAIL
Andrea Dovizioso

REPUBLIKA.CO.ID, BURIRAM -- Andrea Dovizioso mencukupkan diri dengan pengaturan motor Ducati di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand. Runner-up Juara Dunia MotoGP 2017 itu meninggalkan Thailand dengan senyuman di wajahnya, sementara rekan satu timnya Jorge Lorenzo masih belum mantap dengan Desmosedici 2018.

"Saya memberi skor untuk diri saya 8,5 di sini. Kami bisa cepat selama tiga hari, jadi saya sangat puas dengan semua materi yang sudah kami uji. Jelas, saya tak akan membiarkan standar saya turun sebab seperti yang kalian lihat, ada banyak motor cepat di sini. Saya antusias dan memastikan maju dengan motor 2018," kata Dovizioso dilansir dari GP One, Rabu (21/2).

Pembalap Italia ini merasa sensasi positif yang berbeda pada setang motornya. Ini jelas membuatnya sangat percaya diri dengan menyebutkan Ducati motor terbaik yang pernah ada. "Sekarang kami memiliki basis yang sesuai dan sangat memungkinkan untuk bisa bersaing di semua trek. Hari ini saya sekali lagi, bisa cepat dengan ban belakang lunak (soft)," katanya.

Dovi menganggap wajar jika Lorenzo masih menilai motor 2017 jauh lebih bagus. Menurutnya itu adalah pendapat pribadi. Ayah Sara Dovizioso ini juga tak ingin memberi saran khusus untuk rekannya tersebut mengingat masing-masing pembalap memiliki gaya sendiri.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement