Senin 21 May 2018 14:37 WIB

Sandiaga Bangga dengan Keberhasilan SM Pertamina

Sandiaga berharap keberhasilan SM Pertamina membangkitkan kembali basket di tanah air

Rep: Fitriyanto/ Red: Hazliansyah
Kapten tim SM Pertamina, Arki Dikania Wisnu memberi kenang-kenangan kepada Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Didampingi pemilik klub Erick Thohir (paling kiri) dan ketua Dispora DKI Jakarta, Ratiyono (paling kanan). Acara berlangsung Senin (21/5) di Balaikota Jakarta.
Foto: Republika/Fitriyanto
Kapten tim SM Pertamina, Arki Dikania Wisnu memberi kenang-kenangan kepada Wagub DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Didampingi pemilik klub Erick Thohir (paling kiri) dan ketua Dispora DKI Jakarta, Ratiyono (paling kanan). Acara berlangsung Senin (21/5) di Balaikota Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara kompetisi bola basket Indonesian Basketball League (IBL) Pertalite musim 2017/2018 Satia Muda Pertamina mendapat kehormatan dengan diterima Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. Arki Dikania Wisnu cs diterima Sandiaga di Balaikota, Senin (21/5) pagi.

Sandi Uno dalam sambutannya menyatakan bangga dengan keberhasilan klub asal Jakarta ini menjadi juara di kompetisi tertinggi bola basket tanah air.

"Luar biasa SM Pertamina keluar sebagai juara. Saya nonton langsung saat final lalu. Pelita Jaya yang menjadi lawannya di final bermain bagus. Namun SM bermain luar biasa dan akhirnya bisa juara," ujar Sandi.

Penerimaan klub juara di Balaikota menurut Sandi akan dijadikan tradisi.

"Kita akan jadikan tradisi. Balaikota menjadi tempat selebrasi klub asal Jakarta yang keluar sebagai juara. Sebelumnya kita juga menerima Persija Jakarta (Juara Piala Presiden 2018). Kita ingin para juara ini menjadi inspirasi bagi semua kalangan," ujarnya.

Ia mengatakan hal ini sebagai bentuk apresiasi Pemprov DKI Jakarta bagi SM Pertamina yang bukan hanya berhasil menjadi juara, tapi juga merupakan salah satu ikon yang membangkitkan kembali bola basket di Indonesia.

"Kami harap para juara ini  bisa menularkan gaya hidup yang sehat kepada generasi penerus agar anak-anak muda kita bisa terjauh dari narkoba dan hal-hal lain yang merusak mereka," ujar Sandi.

Sementara itu pemilik SM Pertamina, Erick Thohir terharu dengan penyambutan yang dilakukan di Balaikota.

"Terharu, kita pernah diterima saat juara pertama kali tahun 2000 lalu. Kini kita diterima lagi disini setelah kembali juara," kata Erick Thohir.

Erick menjelaskan, juara musim 2017/2018 merupakan gelar SM Pertamina yang ke-10 di usia ke-19 tahun.

"Usai juara kita ingin kembali meraihnya musim depan. Oleh sebab itu kita sudah persiapkan tim untuk latihan sejak tanggal 17 Mei lalu," ujar Erick.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement