REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) akan meningkatkan pasokan pada titik-titik tol fungsional. Setidaknya ada 18 titik di tol fungsional yang akan disediakan kios Pertamina.
VP Feul Pertamina, Jumali mengatakan di tol fungsional akan ada 18 titik kios Pertamina. Selain itu, nanti ada 33 mobil keliling yang siap untuk menyediakan mobile dispencer atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) keliling di 23 titik pada ruas tol fungsional.
"Kita sudah siapkan ada 18 titik. Selain itu, ada stand by mobile dispenser di titik-titik tertentu," ujar Jumali kepada Republika, Ahad (27/5).
Unit Manager Communication & CSR MOR IV, Jateng dan DIY, Andar Titi Lestari menjelaskan selain membuka kios-kios pertamax, Pertamina juga menyiapkan 125 motor untuk menerobos kemacetan. 125 motoris tersebut akan disiapkan di 125 SPBU di sepanjang jalur mudik, dan titik-titik rawan macet.
Kami juga menyiapkan SPBU Kantong di jalur pemudik regular (nontol) baik yang dari arah utara maupun yang dari selatan. SPBU Kantong ini disiapkan guna memperpendek jarak dan waktu tempuh mobil tangki menuju titik lokasi SPBU untuk kebutuhan suplai," kata Andar melalui keterangan tertulisnya, Ahad (27/5).
Badan Pengatur Hilir Migas (BPH Migas) meminta Pertamina, Total dan Shell ikut serta dalam menyukseskan mudik Lebaran tahun ini. BPH Migas meminta badan usaha ini untuk menyediakan kios kios BBM di enam tol fungsional.
Kepala BPH Migas, Fansuruallah Asa menjelaskan enam tol fungsional memang belum jadi dan belum resmi dioperasikan. Namun, tol fungsional ini rencananya akan dibuka untuk jalur-jalur alternatif.
"Tol Fungsional ini pasti tidak ada SPBU nya, kita minta ke Pertamina, Total, Shell dan AKR untuk bisa membuat kios kios BBM ini," ujar Ifan di Kantor BPH Migas, Jumat (25/5).