REPUBLIKA.CO.ID,CIKAMPEK -- PT Pupuk Kujang Cikampek, memberangkatkan 200 warga di lingkungan Kecamatan Cikampek, Karawang, untuk mudik ke sejumlah wilayah di Jabar. Ratusan warga tersebut, diberangkatkan dengan menggunakan lima armada bus. Dengan daerah tujuan, Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Kuningan dan Majalengka.
Direktur Utama PT Pupuk Kujang Cikampek, Nugraha Budi Eka Irianto, mengatakan, Kujang yang merupakan perusahaa BUMN, turut mendukung kelancaran mudik lebaran 2018. Salah satunya, dengan memberangkatkan 200 warga yang rumahnya disekitaran perusahaan, untuk mudik ke kampung halamannya.
"Mudik gratis ini, merupakan salah satu bagian dari program BUMN hadir untuk negeri," ujar Anto, disela-sela pelepasan mudik bareng, Senin (11/6).
Menurut Anto, mudik bareng ini merupakan upaya untuk menjaga keamanan dan keselamatan pemudik. Sebab, mudik dengan menggunakan sepeda motor resikonya jauh lebih besar. Karena itu, para warga ini yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak ini, lebih baik mudik bareng menggunakan bus.
Alasannya lebih aman, serta bisa lebih banyak membawa barang-barang. Selain itu, mudik bareng ini untuk meminimalisasi kemacetan. Asumsinya, ada 200 kepala keluarga yang diberangkatkan oleh PT Pupuk Kujang yang tidak membawa kendaraan.
"Sebelum berangkat mudik, para awak bus ini sudah kita cek kesehatannya. Selain itu, bus yang digunakan juga sudah laik jalan. Jadi, sangat aman," ujar Anto.
Sementara itu, Kokom Komariah (42 tahun), mengaku, dirinya sangat senang bisa mudik bareng PT Pupuk Kujang. Jika menggunakan kendaraan umum, jelas sangat repot. Karena, dirinya harus membawa serta ketiga anaknya. Belum lagi barang bawaannya yang mencapai tiga tas besar.
"Alhamdulillah, saya bisa berlebaran di Garut. Kalau pakai motor jelas tidak bisa, karena anak ada tiga. Jika pakai bus umum, pasti ribet. Tapi, sekarang saya bisa ikut mudik bareng Pupuk Kujang," ujar Kokom.