Kamis 12 Jul 2018 19:30 WIB

BUMN Ini Sambung Listrik untuk Warga Tasikmalaya

Sebanyak 400 kepala keluarga di tiga kecamatan menikmati penyambungan listrik gratis.

Rep: Rizky Suryarandika/Intan Pratiwi/ Red: Friska Yolanda
Menteri BUMN Rini M Soemarno mengunjungi warga Kampung Cisaninten Cikaret Desa Cikupa Kecamatan Karangnunggal, Cicih pada Kamis (12/7). Cicih menjadi penerima program jaringan listrik gratis hasil kerjasama PLN dan Pertamina.
Foto: Republika/Rizky Suryarandika
Menteri BUMN Rini M Soemarno mengunjungi warga Kampung Cisaninten Cikaret Desa Cikupa Kecamatan Karangnunggal, Cicih pada Kamis (12/7). Cicih menjadi penerima program jaringan listrik gratis hasil kerjasama PLN dan Pertamina.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina bersinergi bersama PT PLN mendorong peningkatan peningkatan rasio elektrifikasi dan perbaikan taraf hidup masyarakat, di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Pertamina memberikan bantuan penyambungan listrik gratis bagi 400 Kepala Keluarga (KK) Tasikmalaya, yang tersebar di kecamatan Rajapolah, Kecamatan Singaparna dan Kecamatan Karangnunggal. 

Bantuan tersebut bagian dari program tanggung jawab perusahaan (CSR) Pertamina untuk membantu  elektrifikasi bagi 5.000 keluarga tidak mampu di Tasikmalaya.  Ini merupakan kepedulian BUMN bagi masyarakat terutama masyarakat kurang mampu sehingga bisa menikmati listrik yang pada akhirnya juga bisa mendorong perbaikan taraf hidupnya.

Tersambungnya 400 saluran listrik gratis bagi masyarakat tersebut, ditinjau langsung oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, yang terus mendorong mendorong BUMN-BUMN untuk meningkatkan kepeduliannya bagi perbaikan elektrifikasi melalui sebuah sinergi dan saling bahu-membahu.

"Terima kasih kepada Pertamina dan PLN yang sudah membantu masyarakat di wilayah Tasikmalaya. Saya terus mendorong sinergi seperti ini terus berlanjut di wilayah-wilayah lain dan semakin banyak BUMN yang terlibat," kata Rini.

Plt Direktur Utama Pertamina menyatakan penyambungan listrik gratis kepada masyarakat kurang mampu, sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan, dimana Pertamina sebagai perusahaan energi mendukung upaya pemerintah dalam memberikan kemudahan akses energi bagi masyarakat. 

"Listrik merupakan kebutuhan dasar, dengan bantuan kami diharapkan bisa mengangkat kesejahteraan warga. Pertamina selalu siap untuk mendorong elektrifikasi dan perbaikan kesejahteraan hidup masyarakat," ungkap Nicke.

Masyarakat kurang mampu yang mendapat bantuan program sambung listrik gratis ini akan mendapatkan sambungan listrik PLN daya 450 Volt Ampere (VA) dengan tarif bersubsidi dan sistem layanan prabayar. Jumlah  masyarakat kurang mampu yang perlu mendapatkan listrik tersebut ditetapkan berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement