Rabu 01 Aug 2018 23:34 WIB

In Picture: Lintas Ekonomi dan Bisnis

Rep: Republika, Antara/ Red: Yogi Ardhi Cahyadi

KINERJA BJB. Dirut Bank BJB Ahmad Irfan berfoto menjelang analyst meeting di Jakarta, Rabu (1/8). (FOTO : Republika )

Pekembangan CIMB Niaga Syariah. Direktur CIMB Niaga Syariah, Pandji P. Djajanegara memberikan paparan saat silturahim ke Republika, Jakarta, Rabu (1/8). (FOTO : Republika/ Wihdan)

Peternak memberi makan di sentra peternakan ayam buras jenis pedaging di Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (1/8). Menurut peternak, pelarangan penggunaan antibiotik AGP (antibiotik growth promoter) pada unggas menyebabkan biaya pakan dan perawatan ternak meningkat dua kali lipat dibanding sebelumnya karena ayam menjadi lebih rentan terserang penyakit. (FOTO : Destyan Sujarwoko/Antara)

Direktur Human Resources PT Astra Honda Motor (AHM) Markus Budiman (kedua kanan) didampingi General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin (kanan) dan Head of AHM Plant Sunter Muhamad Dadan P.W (kiri), menunjukkan produk Honda kepada peserta AHM Best Student di pabrik AHM, Jakarta, Rabu (1/8). (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)

Penjahit bendera menyelesaikan proses jahit bendera merah putih di Pajang, Solo, Jawa Tengah, Rabu (1/8). Menurut penjahit permintaan bendera dan umbul-umbul yang dijual dengan harga Rp.20 ribu - Rp.150 ribu tergantung ukuran, jelang peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia mengalami peningkatan 2 kali lipat. (FOTO : Muhammad Ayudha/Antara)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) mencatatkan pertumbuhan kinerja yang baik di triwulan II 2018. Raihan kinerja Bank BJB padas 2Q 2018 ditutup dengan catatan laba sebesar Rp 903 miliar atau tumbuh sebesar 9,2 persen year on year.

Kinerja positif itu terungkap dalam analyst meeting 2Q 2018 di Glass House, Hotel Ritz Carlton Pacific Palace, Jakarta, Rabu (1/8). Analyst meeting dihadiri jajaran direksi, dewan komisaris serta para analis pasar modal dan pihak terkait.

Capaian positif yang disampaikan direksi dalam analyst meeting tersebut, yakni total Aset Bank BJB yang mencapai Rp 113,4 triliun atau tumbuh sebesar 4,5 persen year on year. Bank BJB juga berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 72,3 triliun.

Unit Usaha Syariah (UUS) CIMB Niaga atau CIMB Niaga Syariah menyasar pembiayaan sektor infrastruktur tahun ini. Porsi pembiayaan infrastruktur mencapai sekitar 30-40 persen dari total pembiayaan.

Head of Sharia Business Banking CIMB Niaga, Rusdi Dahardin, mengatakan, tahun ini CIMB Niaga Syariah fokus menyalurkan pembiayaan ke sektor infrastruktur, minyak kelapa sawit, manufaktur, dan industri. "Paling besar porsinya infrastruktur, hampir 30-40 persen dari total pembiayaan, sisanya lain-lain," ucap Rusdi saat mengunjungi kantor Republika.co.id di Jakarta, Rabu (1/8). Berikut berita foto lintas ekonomi dan bisnis selengkapnya.

sumber : Republika, Antara

Ikuti Whatsapp Channel Republika