REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggandeng Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyosiasisasikan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Nasional 2005-2025 kepada peserta pemilu 2014.

Visi Indonesia 2025 itu diharapkan bisa dipahami dan dijadikan acuan bagi semua peserta pemilu. "Sosialisasi RPJPN 2005-2025 ini kami harapkan dapat dijadikan materi kampanye nanti oleh parpol dan caleg," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di Jakarta, Rabu (26/2).

Jika RPJPN 2025 tersebut bisa dijadikan arah dan visi bersama oleh parpol, maka diharapkan tercipta kesinambungan pembangunan nasional. Karena pembangunan yang berkelanjutan akan menciptakan Indonesia yang lebih baik, mandiri, maju, adil, dan makmur.

"Pedoman umum pembangunan harus jadi perhatian serius siapa pun yang mau jadi presiden dan caleg," ujar Husni.

Diseminasi RPJPN 2005-2025 disampaikan langsung oleh Menteri PPN/Bappenas Arimda Alisjahbana. Acara tersebut juga dihadiri perwakilan parpol peserta pemilu 2014.

Antara lain, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham, politisi PDI Pejuangan M Prakosa, dan perwakilan parpol lainnya. Tampak hadir pula Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshidiqie.