REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Burhanudin Muhtadi mengungkapkan, pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa butuh sosok yang dapat dijadikan alat untuk mengamankan suara Nahdlatul Ulama (NU) pada Pemilu Presiden 2014.
Menurutnya, Mahfud MD dianggap sebagai orang yang tepat untuk menjadi penarik suara kaum Nahdliyin. Penunjukan Mahfud MD sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dinilai sebagai langkah jeli memanfaatkan kekecewaan mantan Ketua MK itu, yang gagal menjadi cawapres Joko Widodo.
Dia menjelaskan, Mahfud dianggap bisa menjadi penarik suara kaum Nahdliyin untuk Prabowo-Hatta. "Mahfud sadar sepenuhnya bahwa dirinya dijadikan vote getter di kalangan NU," ujarnya.
Burhanudin berpendapat, pasangan Prabowo-Hatta dianggap akan sulit untuk "dijual" di kalangan Kaum Nahdliyin. Hatta merupakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional yang memiliki basis pendukung dari kalangan Muhammadiyah.