Home >> >>
Suara Hati Prabowo Hadapi Kampanye Hitam
Selasa , 01 Jul 2014, 00:01 WIB
Republika/Edi Yusuf
Deddy Mizwar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menghadapi kampanye hitam yang banyak ditujukan padanya, calon presiden nomor urut 1, Prabowo Subianto pun mengekspresikan perasaannya dalam sebuah puisi. Puisi tersebut dibacakan oleh seniman kawakan sekaligus tim pemenangan pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Jawa Barat, Deddy Mizwar pada Senin (30/6).

Deddy mengunggah video pembacaan puisi tersebut di Youtube. Video tersebut berjudul 'Pesan Ramadhan dan Persahabatan Prabowo Subianto'. Dalam video tersebut, Deddy menggunakan baju warna putih dan pin garuda khas pasangan Prabowo-Hatta, serta ikat kepala batik.

Di video tersebut, Deddy menambahkan keterangan: Ini adalah puisi dari Calon Presiden Indonesia Prabowo Subianto melalui pesan BlackBerry Messenger yg dikirimkan oleh aktor Ray Sahetapy.

Puisi ini adalah suara hati Prabowo terhadap kampanye hitam yang ditujukan kepadanya. Padahal, Prabowo mempunyai niat dan itikad baik untuk membangun, memajukan, mensejahterakan dan mengangkat harkat derajat dan martabat negeri ini.

Link video dari Youtube tersebut kemudian dibagikan di akun Twitter @Deddy_Mizwar_ . “Puisi ini adalah suara hati @Prabowo08 terhadap kampanye hitam yang ditujukan kepadanya.http://youtu.be/iNY4QHXU1uw “ kicau Deddy.

Dalam video berdurasi 45 detik tersebut, Deddy membacakan sebuah puisi yang disebut sebagai karya Prabowo Subianto. Begini bunyi puisi Prabowo tersebut:
 
Sekeras halilintar genderang perang yang kalian tabuhkan padaku

Sebusuk bangkai sumpah serapah yang kalian semburkan padaku

Setajam sembilu pedang yang kalian hunuskan padaku

Sedalam palung kuburan yang kalian siapkan untukku

Aku tidak akan berperang dengan kalian

Karena kalian adalah saudaraku

Aku hanya berperang jika kalian menjadi pengkhianat dan perampok bangsa ini


Prabowo Subianto

Redaktur : Erik Purnama Putra
Reporter : C92
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar