Hatta Belum Dipastikan Mundur dari Kursi Menteri
Selasa , 13 May 2014, 15:18 WIB
Ketum PAN, Hatta Rajasa, mencoblos di Desa Jejawi, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Rabu (9/4). (Republika/Maspril Aries)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Drajad Wibowo belum bisa memastikan informasi pengunduran diri Hatta Rajasa sebagai Menteri Koordinator Perekonomian.

"Saya tidak bisa mengonfirmasi ataupun membantah kabar pengunduran diri tersebut," kata Drajad ketika dihubungi wartawan, Selasa (13/5).

Terlepas dari benar tidaknya informasi kemunduran diri Hatta, Drajad menyatakan capres-cawapres memang sebaiknya tidak memegang jabatan publik. Menurutnya capres-cawapres yang enggan mundur dari jabatan publik terkesan haus kekuasaan. "Ini menunjukkan moral politik yang tinggi," ujarnya.

Sementara itu, politikus PDIP, Eva K. Sundari menilai wajar rencana pengunduran diri Hatta. Menurutnya pengunduran diri Hatta karena waktu jabatan yang hampir selesai. "Kan dia menteri tinggal beberapa bulan," katanya.

Eva mengatakan, capres PDIP, Joko Widodo (Jokowi) tidak perlu mengajukan pengunduran diri sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ia beralasan tidak ada peraturan yang memaksa Jokowi untuk mundur.

"Secara etika tidak melanggar, cuti saja, Pak presiden gak mengundurkan diri waktu mau nyapres," kata Eva.

Redaktur : A.Syalaby Ichsan
Reporter : Muhammad Akbar Wijaya
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar