REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh siap membuka pintu bagi kader pARTAI Golkar yang terkena sanksi pemecatan karena mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Menurutnya setiap orang memiliki hak untuk menyatakan dan mempertahankan sikap politik.
"Kalau mereka bosan di tempat itu dan ingin pindah, maka saya memahami," kata Paloh kepada wartawan di Kantor DPP Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (21/5).
Ia percaya, dukungan kader Golkar terhadap Jokowi-JK akan terus meningkat. Karena dukungan itu wajar mengingat JK merupakan tokoh senior di Golkar. "Dukungan itu logis sekali. Saya yakin itu tidak sedikit," ujarnya.
Meski pun begitu, Paloh masih berharap Golkar bisa menjaga soliditas internalnya. Karena sebagai partai dengan pengalaman tinggi di Indonesia, kekuatan Golkar ada di soliditas kader.
"Harapan saya tentunya Golkar sebagai partai cukup memiliki jam terbang tinggi itu mampu menjaga soliditas. Karena kekuatannya di sana," katanya.