REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan agar dalam pilpres mendatang, para kandidat melakukan kampanye secara tertib. Menurutnya, kompetisi dalam pilpres adalah hal yang wajar. Tetapi, suasana tersebut tidak perlu di warnai dengan fitnah dan caci maki.
"Berkompetisi tidak harus dijalankan dengan caci maki," katanya saat peringatan Hari Isra Mi'raj di istana kepresidenan, Bogor, Jawa Barat pada Rabu malam (28/5).
Ia pun mengaitkan dengan ajaran agama. Dikatakannya, dalam agama manapun, caci maki dan fitnah dilarang. Karena itu, sudah selayaknya para kandidat menjalankan kompetisi secara santun dan jauh dari cara kampanye yang menyimpang.
"Islam mengajarkan kita dalam berhubunngan baik antar-manusia," katanya.
Tahun ini peringatan Isra Mi'raj digelar di istana kepresidenan, Bogor. Tema yang diangkat yakni "Isra Mi'raj dalam Perspektif Sains dan Teknologi".