SBY: Kampanye Pilpres Tak Perlu Diwarnai Caci Maki
Kamis , 29 May 2014, 01:01 WIB
haji abror rizki/Rumgapres
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID,  BOGOR -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan agar dalam pilpres mendatang, para kandidat melakukan kampanye secara tertib. Menurutnya, kompetisi dalam pilpres adalah hal yang wajar. Tetapi, suasana tersebut tidak perlu di warnai dengan fitnah dan caci maki.

"Berkompetisi tidak harus dijalankan dengan caci maki," katanya saat peringatan Hari Isra Mi'raj di istana kepresidenan, Bogor, Jawa Barat pada Rabu malam (28/5).

Ia pun mengaitkan dengan ajaran agama. Dikatakannya, dalam agama manapun, caci maki dan fitnah dilarang. Karena itu, sudah selayaknya para kandidat menjalankan kompetisi secara santun dan jauh dari cara kampanye yang menyimpang.

"Islam mengajarkan kita dalam berhubunngan baik antar-manusia," katanya.

Tahun ini peringatan Isra Mi'raj digelar di istana kepresidenan, Bogor. Tema yang diangkat yakni "Isra Mi'raj dalam Perspektif Sains dan Teknologi".


Redaktur : Yudha Manggala P Putra
Reporter : Esthi Maharani
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar