REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Pusat Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) memutuskan untuk mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, dalam Pemilihan Umum Presiden 9 Juli 2014. Demikian pernyataan sikap yang dibacakan oleh Ketua Umum BKMT Tutty Alawiyah dalam acara Rapat Pimpinan Nasional III 2014 BKMT Se-Indonesia di Jatiwaringin, Pondok Gede, Senin (16/6).
"Setelah memperhatikan secara seksama pasangan capres dan cawapres yang akan bertarung pada 9 Juli 2014, dan setelah melakukan musyawarah dan istikharah, serta memohon petunjuk dari Allah SWT, kami pengurus BKMT dengan ini menyatakan memberikan dukungan kepada pasangan garuda merah Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, diiringi doa. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan barakah kepada pasangan ini, dan semoga Allah SWT memudahkan dan melapangkan jalan bagi mereka untuk menduduki jabatan sebagai presiden dan wakil presiden RI periode 2014-2019," papar Tutty.
Turut hadir dalam acara antara lain Hatta Rajasa beserta istrinya Okke Rajasa, Wakil Ketua Bidang Penggalangan dan Kampanye Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Hatta, Idrus Marham dan Wakil Ketua Bidang Strategi Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Hatta Romahurmuziy.
Dalam pernyataan sikapnya, Tutty, mewakili pengurus maupun anggota BKMT dari pusat hingga ke daerah, menyampaikan harapan kepada Prabowo-Hatta jika diberi mandat oleh rakyat. Pertama, BKMT meminta agar Prabowo-Hatta menyelenggarakan pemerintahan yang bersih, transparan dan adil.
Kedua, BKMT mengharapkan pasangan ini menjadikan Islam sebagai landasan etik dan moral bagi pembangunan bangsa. Ketiga, BKMT mengusulkan agar Prabowo-Hatta menegakkan prinsip-prinsip moral dan akhlaq al-karimah dalam berbangsa dan bernegara. "Serta berani melawan dan memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya secara adil dan tanpa pandang bulu, demi kesejahteraan dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat dan bangsa Indonesia," ujar Tutty.
Keempat, BKMT meminta Prabowo-Hatta memperhatikan sebaik-baiknya kepentingan dan kemaslahatan umat islam. BKMT juga mengharapkan agar Prabowo-Hatta memberikan dukungan bagi terwujudnya Indonesia baru sebagai pusat budaya dan peradaban islam dunia.
Kelima, BKMT mengharapkan Prabowo-Hatta membangun dan mengembangkan ekonomi kerakyatan yang merupakan esensi dari ekonomi Islam. Keenam, BKMT mengusulkan Prabowo-Hatta memberikan perhatian bagi upaya pembebasan dan pemberdayaan wanita demi kesetaraan, keberdayaan dan keadilan gender."Kami berpandangan bahwa pembangunan dan kemajuan bangsa, tidak akan bisa dicapai tanpa peran dan kontribusi besar dari kaum wanita," kata Tutty.
Ketujuh, BKMT meminta agar Prabowo-Hatta memberikan perhatian khusus kepada fakir miskin dan kaum dhu'afa, khususnya anak-anak yatim dari kalangan tidak mampu. "Sekali lagi kami berdoa, semoga pasangan Prabowo-Hatta diberikan kemudahan oleh Allah SWT untuk memimpin bangsa ini lima tahun ke depan," ujar Tutty.