Tim Prabowo-Hatta Siapkan Setengah Juta Saksi
Ahad , 22 Jun 2014, 14:59 WIB
Prayogi/Republika
Taufik Ridho

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pemenangan nasional Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menyiapkan lebih dari setengah juta saksi untuk pilpres 2014. Saksi itu ditempatkan di seluruh tempat pemungutan suara, panitia pemungutan suara, panitia pemilihan kecamatan, Komisi Pemilihan Umum Daerah hingga KPU Pusat.

"Saksi di TPS serta di tingkatan berikutnya menjadi ujung tombak pemenangan nomor urut 1 Prabowo Subianto-Hatta Radjasa," kata Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Hatta Bidang Data dan Saksi Taufik Ridho dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Ahad (22/6).

Sekjen PKS itu menambahkan, timkamnas akan menggelar pelatihan untuk pelatih atau training for trainers (TfT) yang akan diselenggarakan di Jakarta pada Senin hingga Selasa (23-24 Juni). Tujuannya, untuk menyiapkan saksi yang tangguh di lapangan.

"Lebih dari seribu koordinator saksi dari seluruh provinsi dan kota/kabupaten se-Indonesia akan hadir dalam acara yang digelar di Auditorium Gedung Bidakara, Jakarta Selatan, 23-24 Juni 2014," ujarnya.

Menurut Taufik, para saksi yang disiapkan Timkamnas Prabowo-Hatta adalah mereka yang berpengalaman. Termasuk para koordinatornya di setiap tingkatan wilayah.

Dia mengatakan, banyak di antara para saksi merupakan kader PKS. Namun, tidak sedikit dari kader-kader partai koalisi lainnya.

Ketua Panitia Acara TfT Saksi tingkat Nasional, Iie Sumirat Sundana menyampaikan acara tersebut juga akan dihadiri Prabowo.

Prabowo dijadwalkan memberikan pembekalan kepada para koordinator saksi, Senin (23/6) malam. Sementara itu, pembukaan pelatihan akan dilakukan oleh Ketua Timkamnas Mahfud Md, Senin (23/6).

Redaktur : Mansyur Faqih
Sumber : antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar