Ruhut akan Diadu dengan Penyerang Gelap Jokowi
Selasa , 24 Jun 2014, 14:44 WIB
Republika/Rakhmawaty La'lang
Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PDI Perjuangan tidak akan menyia-nyiakan dukungan yang diberikan politikus Partai Demokrat, Ruhut Poltak Sitompul kepada pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

PDI Perjuangan akan memanfaatkan Ruhut untuk melawan berbagai serangan negatif yang dialamatkan kepada Jokowi-JK. "Saya dengan Pak Ruhut akan khusus mengambil spesialisasi untuk head to head dengan yang sudah gelap mata," kata Wakil Sekretaris Jendral DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto saat dihubungi Republika Online (ROL), Selasa (24/6).

Hasto menyatakan saat ini banyak serangan hitam yang dialamatkan kepada Jokowi. Serangan menurutnya muncul dari kekhawatiran terhadap elektabilitas Jokowi-JK yang tinggi. Misalnya tentang pernyataan Ketua tim sukses pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD yang menyebut BK ikut terlibat pelanggaran HAM.

Ada juga, lanjut dia, pernyataan Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon yang menyebut survei Kompas sebagai survei bayaran. "Pak Mahfud MD sampai mengatakan BK melanggar HAM hanya karena dijanjikan jabatan menteri di atas menteri. Fadli Zon sudah gelap mata sehingga menyatakan lembaga survei seperti Kompas pun bayaran," papar Hasto.

Juru bicara pemenangan Jokowi-JK ini mengakui selama ini Ruhut acap mengkritik Jokowi. Namun hal itu bukan persoalan bagi PDI Perjuangan. Sebab akhirnya Ruhut  berubah sikap mendukung Jokowi sebagai capres.


Hasto menyatakan setiap warga negara yang memiliki hak pilih bebas menyatakan dukungan kepada Jokowi-JK. "Itulah yang terjadi dengan dukungan Pak Ruhut," kata Hasto.


Redaktur : Joko Sadewo
Reporter : Muhammad Akbar Wijaya
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar