REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Barat Daya mendapatkan prioritas pertama untuk mengirimkan logistik lebih awal ke kecamatan-kecamatan di daerah yang berbatasan dengan perairan Timor Leste dan Australia.
"Kami mengizinkan dan memberikan prioritas utama kepada KPU Maluku Barat daya untuk mengirimkan logistik ke kecamatan-kecamatan lebih awal dari jadwal yang ditentukan," kata Ketua KPU Maluku Musa Toekan, di Ambon, Senin.
Dia mengatakan, berdasarkan jadwal KPU Pusat, pengiriman logistik di semua daerah dimulai dari ibu kota kabupaten/kota menuju kecamatan baru dilaksanakan pada Selasa (1/4), tetapi di Maluku disesuaikan dengan kondisi cuaca, serta keterbatasan sarana transportasi.
Pengiriman logistik di Maluku Barat Daya telah dilakukan sejak 28 Maret 2014, dengan memprioritaskan pada daerah yang jauh dari Tiakur sebagai ibu kota Kabupaten Maluku Barat Daya.
"Pengiriman logistik lebih awal di kabupaten yang berbatasan dengan negara tetangga Timor Leste dan Australia, karena mempertimbangkan kondisi cuaca yang sewaktu-waktu berubah dipengaruhi iklim dari Australia," katanya.
Selain itu, keterbatasan transportasi laut maupun darat dan udara, di mana transportasi laut yang digunakan adalah kapal rakyat berukuran kecil.
"Kusus di daerah tertentu seperti di Pulau Wetar, Pulau Damer dan Pulau-Pulau Barar, logistiknya dikirim langsung ke panitia pemungutan suara (PPS) dan tidak lagi melalui panitia pemilihan kecamatan (PPK)," katanya.
Kendati demikian, Musa menegaskan, kerahasiaan dokumen negara tersebut terjamin karena pengirimannya mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian, begitu pun saat disimpan di kantor desa maupun kantor kecamatan.
Maluku Barat Daya dengan jumlah pemilih sebanyak 78.205 terbagi tiga daerah pemilihan yakni dapil dengan jumlah kursi yang diperebutkan sebanyak 20 kursi.
Dapil MBD-1 meliputi, Kecamatan Wetar, Pulau-Pulau Terselatan, Wetar Utara, Wetar Barat, Wetar Timur, Kepulauan Romang dan Kisar Utara dengan delapan kursi.
Dapil MBD-2 meliputi Kecamatan Damer, Pulau-Pulau Babar, Babar Timur, Pulau Masela, Dawelor-Dawela dan Pulau Wetang dengan enam kursi.
Sedangkan Dapil MBD-3 meliputi Moa-Lakor, Mdona Hyera, Leti dan Pulau Lakor dengan enam kursi.
