Home >> >>
Hidayat dan Anis Matta BIsa Saja Sama-Sama Dicapreskan
Senin , 20 Jan 2014, 07:38 WIB
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang baru terpilih Anis Matta berjabat tangan dengan Anggota Dewan Syuro PKS Hidayat Nurwahid saat konferensi pers di Kantor DPP PKS, Jakarta, Jumat (1/2). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden hasil Pemiluraya Partai Keadilan Sejehtera (PKS), yang akan ditetapkan Majelis Syuro tidak harus satu orang. "Tidak harus satu orang, bisa lebih satu," kata Ketua DPP PKS, Jazuli Juwaini, Senin (20/1).

Dijelaskannya, capres hasil Pemira PKS masih harus diuji ke publik. Sehingga dari sejumlah nama tersebut akan bisa diketahui capres yang paling populer maupun memiliki elektabilitas tinggi. "Kalau sekarang kan baru hasil pandangan internal PKS," jelasnya. Untuk itulah capres PKS yang ditetapkan tidak harus satu.

Dalam Pemira PKS, nama-nama yang akan diajukan ke Majelis Syura di antaranya Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, Ahmad Heryawan, Nur Mahmudi Ismail, serta sejumlah nama lain. Mereka menjadi figur yang mendapatkan dukungan kuat di internal PKS.

Majelis Syuro PKS rencananya akan melakukan pembicaraan pada akhir Januari ini. Setelah ditetapkan, capres hasil Pemira PKS akan diuji ke publik.

Redaktur : Joko Sadewo
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar