Home >> >>
Jokowi: Mau Dukung Silahkan, Enggak Ya Tidak Apa-apa
Senin , 17 Mar 2014, 19:43 WIB
Yasin Habibi/Republika
Dukungan Jokowi untuk pencapresannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tak mau ambil pusing dengan banyaknya warga Jakarta yang kecewa dengan keputusan pencapresannya. Menurut dia, penolakan warga tersebut merupakan hal yang biasa.

"Ya tidak apa-apa, itu kan demokrasi. Ada yang mau mendukung silahkan, yang tidak mendukung ya tidak apa-apa," ujar calon presiden yang diusung PDI Perjuangan tersebut, sesaat sebelum meninggalkan Balai Kota, Senin (17/3).

Dia enggan menyebut penolakan dari warga tersebut merupakan bentuk serangan dari pihak yang tidak setuju dengan pencapresannya. Jokowi hanya meminta kepada mereka agar bertarung secara fair dengan adu program, bukan dengan menjelek-jelekkan.

"Lebih baik kalau politik itu disampaikan secara santun. Tidak dengan cara-cara menyerang, ejek-mengejek. Itu tidak memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat," kata pria kelahiran 1961 ini.

Dia juga menanggapi pernyataan warga yang kecewa lantaran ia tidak menyelesaikan masa jabatan selama lima tahun. Menurut Jokowi, selama konstitusi tidak melarang seorang pejabat menyalonkan diri sebagai presiden, meski belum menyelesaikan masa jabatan, maka hal itu boleh dilakukan.

"Kalau tidak diperbolehkan pasti partai tidak akan mencalonkan," kata mantan Wali Kota Solo tersebut.

Redaktur : Agung Sasongko
Reporter : Halimatus Sa'diyah
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar