Home >> >>
Konvensi Bukan untuk Cawapres
Rabu , 16 Apr 2014, 20:27 WIB
Republika/Tahta Aidilla
Konvensi Capres

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konvensi yang dilakukan Partai Demokrat bukan untuk melahirkan cawapres. Ketua Komite Konvensi Demokrat, Maftuh Basyuni menegaskan, proses itu hanya melahirkan capres. "Ini bukan untuk cawapres," jelasnya, di Jakarta, Rabu (16/4).

Menurutnya, konvensi akan terus berlangsung. Dalam waktu dekat, bahkan akan diselenggarakan debat peserta konvensi di Jakarta. 

Hal ini dilakukan untuk menggodok capres yang akan dilahirkan dari proses tersebut. Nantinya peserta konvensi akan diadu argumentasi, konsep, dan strategi pembangunan bila nanti terpilih menjadi presiden. "Ini untuk mengetahui keseriusan mereka memimpin negeri ini," jelasnya.

Maftuh menyatakan capres yang dilahirkan dari hasil konvensi bisa saja diusung. "Sangat mungkin menjadi alternatif capres," jelasnya. 

Ia menyatakan tidak menutup kemungkinan Demokrat akan mendapat dukungan dari banyak parpol. Hal ini nantinya akan menjadi kendaraan bagi capres hasil konvensi.

Menurutnya, konvensi merupakan proses untuk melahirkan capres. Proses ini pernah diterapkan Partai Golkar saat dipimpin Akbar Tanjung. 

Hal ini dilakukan untuk melahirkan capres yang dianggap potensial dan mumpuni. Demokrat menerapkan cara ini agar memiliki capres yang potensial. 

Redaktur : Mansyur Faqih
Reporter : Erdy Nasrul
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar