Home >> >>
Titiek Soeharto Nyoblos di TPS 01 Gondangdia Menteng
Rabu , 09 Jul 2014, 10:34 WIB
Twitter
Titiek Soeharto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putri mantan Presiden Soeharto, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto menggunakan hak suara pada Pilpres 2014 di TPS 01 Gondangdia Menteng Jakarta Pusat, Rabu (9/7). 

Titiek datang ke TPS 01 yang beralamat di Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BKKKS) Provinsi DKI Jakarta di Jl Tanjung No 08 Kelurahan Gondangdia Kecamatan Menteng Jakarta Pusat itu pada pukul 09.40 WIB. Titiek datang bersama kakak iparnya dan keponakannya. Titiek berjalan kaki dari rumahnya di Jalan Cendana No 5 menuju TPS 01 Gondangdia Menteng. Kali itu Titiek mengenakan blus putih dengan rok batik merah.

Setelah namanya dipanggil, Titiek segera maju untuk mengambil surat suara sambil menyalami petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Setelah mencoblos di bilik suara, Titiek segera menuju meja tinta dan mencelupkan jari kelingking kanannya pada tinta.

Secara tegas, kepada wartawan Titiek mengatakan mencoblos pasangan nomor urut satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. "Kalau menang ya bersyukur kepada Allah SWT dan kita doanya selama ini mudah-mudahan pilihan kami nomor satu bisa menang memimpin bangsa ini," kata mantan istri Prabowo Subianto tersebut.

Disinggung soal mendampingi Prabowo nyoblos di Hambalang, Titiek mengatakan Prabowo didampingi anak mereka Ragowo Hedi Prasetyo atau Didiet. "Anak saya yang dampingi, kan bagi-bagi tugas, saya sudah dipesenin untuk nyoblos di sini," imbuhnya.

 Sebelumnya pada Pileg 9 April 2014, Titiek menggunakan hak pilihnya di Dusun Kemusuk Desa Argomulyo Kecamatan Sedayu kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Di dusun tersebut merupakan tempat kelahiran mantan Presiden Soeharto, selain itu di provinsi tersebut merupakan daerah pemilihan (dapil) tempat Titiek maju menjadi calon legislatif (Caleg) Pileg 2014.

Redaktur : Muhammad Hafil
Reporter : c87
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar